Follow Us

Sering Cukur Rambut Kemaluan, Rupanya Ada Risiko Tersembunyi di Baliknya, Hati-hati Penyakit Ini Siap Mengintai!

Aditya Eriza Fahmi - Kamis, 19 Maret 2020 | 21:00
Sering Cukur Rambut Kemaluan, Rupanya Ada Resiko Tersembunyi Dibaliknya, Penyakit ini Siap Mengintai!
Freepik

Sering Cukur Rambut Kemaluan, Rupanya Ada Resiko Tersembunyi Dibaliknya, Penyakit ini Siap Mengintai!

Menurutnya, "Rambut kemaluan menjadi penghalang alami untuk menjaga kebersihan, untuk mengurangi kontak dengan virus dan bakteri, dan untuk melindungi kulit halus vulva."

Masih menurut Mackar, rambut kemaluan juga berfungsi untuk mencegah partikel asing seperti; debu dan bakteri patogen bisa masuk ke tubuh melalui daerah kemaluan.

Baca Juga: Viral Video Panas Siswi MTs di Tasikmalaya, Berikut ini Beberapa Fakta yang Terungkap, Korban Sempat Dimintai Uang Hingga Diancam Santet

Selain itu, rambut di area vagina juga membantu mengontrol kelembaban area yang menurunkan risiko infeksi jamur.

Hal senada diinformasikan dengan lengkap oleh MayoClinic.org.

Menurut Mary Marnach, M.D, yang menjawab pertanyaan masyarakat mengenai mencukur rambut kemaluan wanita, tidak ada alasan medis atau higienis untuk menghilangkan sebagian atau seluruh rambut kemaluan seorang wanita.

Jika rambut kemaluan atau bulu kemaluan wanita dicukur atau di waxing, selain prosesnya menyakitkan, juga bisa menyebabkan banyak efek samping yang tidak banyak diketahui wanita, yaitu:

Baca Juga: Masih Ingat Legenda Tinju Mike Tyson? Dia Baru-baru Ini malah 'Berharap' Mati: Hidup Mungkin Lebih Rumit daripada Mati Untukku

* Vagina atau area vagina menjadi gatal. Malah bisa menyebabkanb gatal yang parah

* Kelamin wanita alias vagina, jika mencukurnya dengan waxing bisa saja mengalami luka bakar karena waxing

* Sangat bisa mengalami abrasi atau luka selama pencukuran atau waxing

* Bisa muncul tunggul, ruam, benjolan dan rambut tumbuh ke dalam

Editor : Suar

Baca Lainnya

Latest