Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Teori Pesawat MH370 yang Lenyap oleh Seorang Detektif: Pilot Punya Dua Pilihan Terakhir yang Sangat Mengerikan sebelum Pesawat Jatuh

Adrie Saputra - Senin, 09 Maret 2020 | 14:00
Misteri pesawat MH370
Mirror.co.uk

Misteri pesawat MH370

Suar.ID - Pada 8 Maret 2014, Malaysia Airlines MH370 melakukan lepas landas dari Kuala Lumpur dengan 239 orang di dalamnya.

Seharusnya pesawat itu mendarat di Beijing, China, pada hari yang sama, tetapi pesawat tersebut menghilang kurang dari satu jam setelah lepas landas dan tetap menjadi misteri hingga hari ini.

Melansir dari mirror.co.uk (8/3/2020), reruntuhan Boeing 777 itu tidak pernah ditemukan, juga tidak ada jejak penumpang dan awak kabin.

Puing-puing pesawat mulai tersapu ke pinggir pantai, melintasi Samudra Hindia lebih dari tiga tahun setelah pesawat lenyap.

Baca Juga: Hari Ini, Tepat 6 Tahun Hilangnya MH370, Curhatan Pilu Istri Penumpang Pesawat Nahas, Viral: Anak-Anak Sudah Besar, Mereka Besar dengan Tangisan

Pencarian besar-besaranpernah dilakukan, namun tidak membuahkan hasil.

Pencarian pesawat jet yang hilang dihentikan pada tahun 2018 danmisteri ini pun belum juga terpecahkan.

Teori konspirasi tentang pesawat itu banyak beredar di media sosial.

Apakah pilot itu sengaja mengubah arah dalam kasus bunuh diri yang mengerikan?

Baca Juga: Viral Video Kejadian Mengerikan di Pesawat, Pramugari Terlempar ke Atas Kabin Sampai Penumpang Tersiram Air Panas, Ternyata Ini Penyebabnya

Atau apakah pesawat itu dibajak?

Apakah kontrolnya diretas dari jarak jauh?

Dan apakah pesawat itu sebenarnya mendarat dengan aman di luar radar?

Pesawat MH370 take-off secara normal tanpa kendala dari Kuala Lumpur.

38 menit dalam penerbangan itu sempat membuat komunikasi terakhirnya dengan kontrol lalu lintas udara.

Penerbangan MH370

Penerbangan MH370

Pesawat itu menghilang dari radar konvensional beberapa menit kemudian, tetapiterlacak oleh sistem militer selama satu jam, di mana pesawat tampaknya menyimpang dari jalur penerbangan yang direncanakan.

Jurnalis Ean Higgins penulis buku "The Hunt For MH370", yakin dia tahu persis apa yang terjadi pada pesawat jet itu.

Detektif amatir, Mick Gilbert, mengajukan sebuah teori ini, meskipun tidak ada bukti nyata bahwateoriyang diajukan benar adanya.

Kapten Zaharie Ahmad Shah

Kapten Zaharie Ahmad Shah

Baca Juga: 'Titip Istri Gue Ya', Pesan Ashraf Sinclair kepada Salah Satu Krunya saat Berada di Pesawat Sesaat Sebelum Meninggal Itu Dianggap Melaney Ricardo sebagai Pertanda

Dia mengklaim ada apibesar di kokpit pesawat sekitar 40 menit dalam penerbangan ketika pemanas kaca depan di sisi pilot terbakar.

Ean mengatakan api telah membakar beberapa sirkuit, termasuk transponder radar sekunder dan sistem komunikasi.

Pilot dilatih untuk keadaan darurat seperti ini - pilot akan memakai masker oksigen dan memotong daya.

Tapi Ean mengklaim hal itulah yang menyebabkan serangkaian peristiwa besardan menyebabkan kematian semua orang di dalamnya.

Puing pesawat MH370

Puing pesawat MH370

Dengan memotong daya, kru juga akan mematikan unit data satelit, yang berartipesawat tidak lagi terhubung dengan satelit.

Ean kemudian percaya bahwakopilotakan menjadi orang yang bertanggung jawab atas kendali pesawat saat Kapten Zaharie Ahmad Shah berusaha menangani kebakaran di kokpit.

Segera setelah api terkendali, pilot dan kopilot akan membuat panggilan darurat.

Pelatihan darurat untuk pilot menekankan bahwa mereka harus memastikan pesawat tetap mengudara.

Selain itu pilot harus menemukan jalur untuk bandara terdekat, itu adalah dua prioritas awal dalam keadaan darurat penerbangan.

Yang ketiga adalah meminta bantuan radio dan kontrol lalu lintas udaratentang apa yang terjadi, yang berarti pesawat bisa mengubah rute tanpa ada orang yang mengetahui.

Namun, Ean percaya bahwa selama krisis, salah satu masker oksigen yang dipakai oleh kedua pilot keluar dari soketnya.

Kokpit kemudian akan diisi dengan oksigen, yang merupakan gas yang sangat mudah terbakar, dan dapat dengan mudah menyebabkan ledakan.

Fariq Abdul Hamid

Fariq Abdul Hamid

Baca Juga: Beredar Video Mayangsari dan Bambang Trihatmodjo Lagi Asik Gendong Bayi Sambil Mainkan Pesawat-pesawatan. Adik Baru Khirani Kah?

Kapten Zaharie berusaha mengatasi kobaran api, tetapi kopilot Fariq terbakar ketika dia mencoba mengendalikan pesawat.

Ledakan sebesar ini akan melemahkan kaca depan pesawat, yang pada gilirannya akan menyebabkan dekompresi yang cepat.

Dalam situasi ini, masker oksigen akan keluar dari atas penumpang, memberikan penumpang 12 menit udara.

Ean kemudian mengatakan bahwa Kapten Zaharie bisa saja melarikan diri dari kokpit untuk mencapai masker oksigen sebelum ia jatuh pingsan dan kembali ke bagian depan pesawat.

Kerabat yang berduka karena tidak pernah menemukan orang yang mereka cintai.

Kerabat yang berduka karena tidak pernah menemukan orang yang mereka cintai.

Dengan peralatan komunikasi hancur dalam ledakan itu, kapten kemudian memiliki keputusan yang benar-benar mengerikan untuk dibuat.

Dia hanya memiliki beberapa menit oksigen yang tersisa dan mungkin banyak penumpang mati atau sudah koma ketika pasokan udara mereka habis.

Opsi pertama, Kapten Zaharie bisa mencoba untuk menabrak daratan di atas Penang dan mungkin menyelamatkan dirinya dan pramugari yang telah membantunya kembali ke kokpit, tetapi berisiko besar bagi ribuan orang di daratan.

Opsi kedua, dia bisa mengalihkan pesawat di Samudra Hindia Selatan dan mendarat di laut.

Itu berarti semua orang yang ada dipesawat akantewas, tetapi akan menyelamatkan nyawa orang-orang tak berdosa didaratan.

Sementara banyak yang meragukan teori ini, satu elemen kunci memang memberinya kredibilitas.

Ketika Kapten Zaharie masuk kembali ke kokpit, itu akan secara otomatis mengaktifkan kembali sistem komunikasi satelit.

Ini bisa menjelaskanmengapasistem dimatikan dan kemudian dihidupkan kembali. (Adrie P. Saputra/Suar.ID)

Source : mirror.co.uk

Editor : Suar

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular

x