Merasa kasian, Ares pun membawanya ke salah satu restoran di dalam mal tersebut.
Sebenarnya ada hal yang membuat Ares penasaran.
Sebab, pria tua itu menggunakan Bahasa Inggris yang cukup fasih.
Dengan kondisinya sebagai pengemis, Ares sedikit tidak menyangka ia mampu berbahasa Inggris.
Oleh sebab itu, Ares bertanya.
Kemudian ia mendapat fakta bahwa pria tua yang saat itu berusia 70 tahun itu bernama Jansen Locsin.
Ia ada mantan seorang dosen dan lulusan Ateneo de Manila University, salah satu universitas yang bagus di Filipina.
Menurut penuturan Locsin, ia pernah punya bisnis di Cebu.
Namun akhirnya bangkrut.
Ia memiliki ibu dan saudara perempuan, tapi mereka tidak peduli padanya sehingga hidup terpisah.