Follow Us

Dikenal sebagai Pribadi yang Bugar dan Rajin Berolahraga, Mengapa Ashraf Sinclair Masih bisa Meninggal Dunia karena Serangan Jantung? Begini Penjelasannya

Ervananto Ekadilla - Jumat, 21 Februari 2020 | 08:00
Dikenal sebagai Pribadi yang Bugar dan Rajin Berolahraga, Mengapa Ashraf Sinclair Masih bisa Meninggal Dunia karena Serangan Jantung? Begini Penjelasannya
Instagram Ashraf Sinclair

Tak sedikit pula penderita muda tersebut yang sebelumnya terlihat sehat dan tak memiliki riwayat penyakit apapun dalam keluarganya.

"Banyak juga pasien-pasien saya usia 30 tahun, 32 tahun sudah mengalami toleransi glukosa terganggu. Kalau normalnya kurang dari 100, ini sudah 110-120," kata Ratih.

Baca Juga: Noah Tak Henti Mengaji Meski Terus Menangis di Tahlilan Ashraf, Cut Yanti: Dalam Keadaan Nangis Juga Masih Doa, Hebat Banget, MasyaAllah...

Menurut Ratih, kondisi tubuh yang tampak sehat dengan aktivitas olahraga yang cukup tak menjamin seseorang terbebas dari risiko penyakit jantung.

Melakukan pemeriksaan kesehatan atau medical check-up (MCU) secara rutin merupakan satu-satunya cara memastikan terbebas dari penyakit jantung.

Ratih menduga, perubahan pola konsumsi masyarakat menjadi salah satu penyebab pergeseran usia penderita jantung.

Konsumsi makanan dan minuman manis secara berlebih juga bisa menambah risiko seseorang terkena penyakit jantung.

Baca Juga: Bak Sudah Tahu Akan Pergi Selamanya, Terungkap Ashraf Sinclair Berulang Kali Beri Pesan Seperti Ini kepada Kru BCL

Disadur dari Cleveland Clinic, penyebab utama penyakit jantung pada usia muda adalah gaya hidup dan diabetes tipe 2.

Penyakit jantung juga bisa disebabkan faktor lain seperti obesitas, diet yang buruk, kurang olahraga, tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, merokok, dan riwayat penyakit keluarga.

Sementara itu, salah satu penyebab seseorang yang rajin berolahraga mengalami serangan jantung fatal adalah karena tidak melakukan pre-participation screening.

Hal tersebut disampaikan Dokter Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah di RS Pusat Jantung Harapan Kita, Prof Dr dr Yoga Yuniadi Harkit, SpJP(K) kepada Kompas.com.

Source : Kompas.com, Antara, BolaSport.com, American Heart Association

Editor : Suar

Baca Lainnya

Latest