Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Hidup Sebatang Kara, Pria Ini Pilih 10 Tahun Tinggal di Tempat yang Tak Terduga, Tidur di Bawah Tebing dan Khawatir Saat Air Pasang

Rahma Imanina Hasfi - Selasa, 04 Februari 2020 | 12:45
Seorang pria memilih tinggal sendirian di tempat ini, kemudian tidur di sela-sela bebatuan beralaskan kayu bekas perahu
Kompas.com/ Defriatno Neke

Seorang pria memilih tinggal sendirian di tempat ini, kemudian tidur di sela-sela bebatuan beralaskan kayu bekas perahu

Suar.ID - Tinggal seorang diri tentu saja menjadi hal yang sangat menyedihkan.

Namun, siapa yang mengira jika ada seseorang yang memilih hidup sendirian di dalam goa?

Sudah 10 tahun, La Udu (50) tinggal dalam goa yang ada di tepi pantai di Kelurahan Kadolomoko, Kecamatan Kokalukuna, Kota Baubau, Sulawesi Tenggara.

Baca Juga: Menelusuri Penampungan PSK Gang Royal yang Memiliki Kamar Seluas Kuburan, Rupanya selalu Dijaga oleh 2 Sosok Ini!

Sebelumnya, ia tinggal di sebuah rumah bersama ayah dan ibunya.

Namun, setelah orangtuanya meninggal dan saudaranya meninggal, La Udu memilih tinggal di goa.

Ia memilih tinggal seorang diri agar tidak merepotkan keluarganya.

Untuk menuju ke goa tempat tinggalnya, La Udu harus menggunakan sampan karena lokasinya ada di bawah tebing bebatuan.

Baca Juga: Penyesalan pasti Datangnya Belakangan, Setelah Ditahan sambil Berlinang Ar Mata, Terungkap Motif Penghina Wali Kota Surabaya, Rupanya tak Terima kalau Gubernur Kesayangannya jadi Bulan-bulanan Netizen: Saya Ini cuma Ibu Rumah Tangga Biasa

Ia kemudian tidur di sela-sela bebatuan beralaskan kayu bekas perahu.

Saat malam, La Udu bercerita, udara pantai sangat dingin.

Saat air pasang, ia harus masuk lebih dalam di sela bebatuan agar tidak terkena air.

"Kalau malam dingin sekali. Takut (sendiri), tapi mau bagaimana lagi. Kalau air laut pasang, saya masuk ke dalam lagi,” ujar La Udu saat ditemui di kediamannya, Senin (3/2/2020).

Baca Juga: Mitos Suara Burung di Malam Hari, Benarkah Pertanda Datangnya Musibah?

Sehari-hari, La Udu makan ubi dan kasoami serta mencari ikan untuk dijual.

“Makan, makan ubi, dan kasoami (makanan tradisional buton), mencari ikan juga. Hasilnya juga dijual, tapi tidak banyak,” ucap La Udu.

Pria berambut putih tersebut mengaku bersedia pindah dari goa jika ada tempat tinggal yang layak untuknya.

Keberadaan La Udu pertama kali diketahui saat warga melapor ke Polsek Kokalukuna.

Laporan tersebut kemudian ditindaklanjuti oleh petugas.

Petugas Bhabinkamtibmas Kadolomoko Polsek Kokalukuna Brigpol Rabodding dan Babinsa Kadolomoko Serda Aafi kemudian datang mengunjungi La Udu di tempat tinggalnya.

“Saya bersama Babinsa Kadolomoko akan berkoordinasi langsung dengan pemda terkait maupun dengan tokoh masyarakat dengan tujuan mencarikan lokasi terhadap La Udu ini,” kata Rabodding.

Baca Juga: Waduh Gimana Sih, Emak-emak Ini Ditangkap Polisi karena Menyebarkan Berita Hoax soal Virus Corona yang Bikin Satu Kalimantan Geger!

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 10 Tahun Tinggal Dalam Goa, Tidur di Bawah Tebing dan Khawatir Saat Air Pasang

Source :Kompas.com

Editor : Suar

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular

x