Setelah operasi hernia tersebut, kondisi Johny Indo sempat tak statabil dan membuatnya kerap kali jatuh.
“Dia sakitnya cuma hernia sama jatuh, abis operasi hernia itu kurang lebih sebulan. Karena anak-anaknya kerja, dia mungkin di rumah mau ambil apa-apa jatuh. Mulai dari situ enggak bisa bangun, sakit,” kata Santa.
Selain itu, menjalani hari tuanya, Johny Indo juga sudah sulit berjalan hingga kesulitan untuk mengingat.
“Dia kan sudah pikun, jalan sudah susah. Namanya usia kan, sempat bangun, napasnya udah engap-engapan gitu,” ucapnya lagi.
Sosok Johny Indo ini memang wajahnya sudah tak asing lagi di dunia hiburan Indonesia.
Johny Indo menjadi salah satu aktor yang punya nama pada era 1980an.
Johny Indo pernah membintangi beberapa judul film yang melambungkan namanya seperti Badai Jalanan, Langkah-Langkah Pasti, Titisan si Pitung, dan beberapa judul film lainnya.
Namun siapa sangka kalau Johny Indo ini dulunya adalah seorang mafia perampok kelas kakap.
Dilansir TribunnewsBogor.com dari TribunJogja, Johny Indo berulang kali sukses merampok toko emas di era tahun 1970-an.