Follow Us

Kakaknya Punya Saham Segini di Garuda Indonesia, Pantas Saja Paman Staf Khusus Presiden Jokowi Ini Marah Besar saat Terima Laporan Palsu Ari Askhara, Bukan Orang Sembarangan

Suar.id - Kamis, 12 Desember 2019 | 06:30
Pesawat Garuda Indonesia
Dok. Humas Kementerian Pariwisata

Pesawat Garuda Indonesia

Suar.ID - Selain penyelundupan Harley Davidson, "kesalahan" fatal Ari Askhara sebelumnya adalah bikin laporan keuangan "palsu".

Kabarnya, laporan itu sempat bikin geram Chairal Tanjung, pengusaha sekaligus adik kandung Chairul Tanjung.

Kita tahu, kasus penyelundupan motor Harley Davidson dan sepeda lipat Brompton dalam pesawata baru Garuda Indonesia berbuntut panjang.

Baca Juga: Begitu Berkuasanya 'Selir' Eks Dirut Garuda, Pramugari Cantik ini Disebut jadi Salah Satu Korbannya, Pernah Ikut Audisi Indonesian Idol

Ari Askhara selaku Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk dicopot dari jabatannya oleh menteri BUMN Erick Tohir.

Pria bernama lengkap I Gusti Ngurah Askhara Danadiputra ini terbukti menjadi pihak yang menyelundupkan Harley Davidson.

Selain Ari, Direktur Operasi Bambang Adi Surya, Direktur Kargo dan Pengembangan Usaha Mohammad Iqbal, Direktur Teknik dan Layanan Iwan Joeniarto dan Direktur Human Capital Garuda Indonesia Heri Akhyar dicopot dari jabatannya, turut diberhentikan.

Sebenarnya sebelum kasus ini, ada banyak kebijakan Ari Askhara yang dianggap kontroversial.

Salah satunya adalah laporan keuangan Garuda Indonesia tahun buku 2018.

Baca Juga: Beginilah Kesan Pertama yang Ditunjukkan oleh Ari Askhara Ketika Ditunjuk Sebagai Dirut: Saya akan Membuat Pegawai Garuda Happy

Manajemen Garuda Indonesia dituding telah “memoles” laporan keuangannya hingga membuat Chairal Tanjung merupakan perwakilan dari PT Trans Airways dan Dony wakil dari Finegold Resources Ltd menolak laporan tersebut.

Ini Jumlah Kekayaan Dirut Garuda Indonesia Ari Askhara yang Dipecat Karena Selundupkan Harley
Kompas.com

Ini Jumlah Kekayaan Dirut Garuda Indonesia Ari Askhara yang Dipecat Karena Selundupkan Harley

Editor : Moh. Habib Asyhad

Baca Lainnya

Latest