"Bang denger enggak? Woy," ucap security tersebut.
Pemuda itu tetap saja santai memainkan HT yang ada ditangannya.
Tak berapa lama muncul seorang security memakai rompi kuning mendatangi pemuda santuy tersebut.
Ia langsung meminta pemuda santuy ini untuk keluar dulu dari kereta sambil memegangi tangan pemuda tersebut.
"Keluar dulu yok," kata security itu santai.
"Saya mau turun di Ragunan," ujar pemuda santuy tersebut.
"Ininya (rokok) ngapa ndak dimatiin?" tanya security tersebut.
Kemudian terdengar protes seorang penumpang kereta lainnya.