Follow Us

Bocor, Begini Cara China 'Cuci Otak' Muslim Uighur Menurut Dokumen Ini, Mereka yang Ditahan Juga Jadi Subjek Penyiksaan Psikologis

Moh. Habib Asyhad - Senin, 25 November 2019 | 15:15
Aksi kekerasan polisi China terhadap muslim Uighur
ISTIMEWA

Aksi kekerasan polisi China terhadap muslim Uighur

Laporan itu menyebutkan bagaimana Beijing menggunakan pengawasan dan kebijakan program prediksi untuk menganalisis data pribadi.

Satu dokumen menyatakan, terdapat 1,8 juta orang ditandai karena mereka mempunyai aplikasi berbagi data bernama Zapya.

Otoritas memerintahkan agar 40.557 di antaranya "dicek satu per satu", dengan peluang untuk dikirim ke kamp konsentrasi.

Laporan itu juga menunjukkan bagaimana Beijing meminta supaya melacak orang Uighur yang sudah berstatus warga negara lain dan menangkap mereka jika perlu.

Duta Besar China untuk Inggris, Liu Xiamong, menegaskan, langkah itu sudah melindungi warga lokal, dan mengklaim tak ada aksi teroris di Xinjiang dalam tiga tahun terakhir.

"Kawasan itu pun menikmati stabilitas sosial dan persatuan di antara kelompok etnis. Orang-orang di sana bahagia karena aman," paparnya.

Liu pun mengecam adanya usaha negara Barat untuk mencampuri urusan internal maupun usaha kontra-terorisme di Xinjiang.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Dokumen Bocor Ungkap Cara China "Cuci Otak" Muslim Uighur"

Editor : Suar

Baca Lainnya

Latest