Sementara itu, banyak netizen memuji Philippine Airlines karena mengizinkan Louisa untuk terbang meskipun dia satu-satunya penumpang untuk penerbangan itu.
Wah, sudah seperti punya jet pribadi saja ya?
Sementara itu, menurut mantan kapten US Airway, John Cox dalam sebuah wawancara dengan USA Today, ada sejumlah alasan mengapa maskapai masih menerbangkan pesawat meski hanya ada segelintir atau satu penumpang.
1. Keputusan untuk terbang didasarkan pada lebih dari sekedar jumlah karyawan
Maskapai juga harus mempertimbangkan jadwal perawatan pesawat, penerbangan hari berikutnya, dan cuaca ketika harus membuat keputusan untuk menerbangkan pesawat.
2. Penerbangan hari berikutnya mungkin penuh
Bahkan jika hanya ada beberapa penumpang pada penerbangan sebelumnya, terutama karena ini adalah penerbangan tengah malam atau pagi hari, penerbangan pada hari berikutnya biasanya akan terjual habis karena lebih banyak penumpang memilih untuk bepergian di siang hari.
3. Kabin mungkin kosong tetapi muatannya penuh
Pesawat tidak hanya menerbangkan penumpang tetapi mereka juga menerbangkan barang yang dibawa dalam ruang kargo.
Bahkan ketika mereka hanya sejumlah kecil penumpang, ruang kargo mungkin penuh barang. "Pendapatan dari kargo itu bisa lebih dari membayar untuk penerbangan."