Follow Us

Sepasang Suami Istri Siksa Anaknya yang Berusia 5 Tahun hingga Tewas, Masa Kecil Sang Ayah Diduga jadi Pemicu Tindakan Sadinya

Rahma Imanina Hasfi - Minggu, 17 November 2019 | 13:00
Ilustrasi pembunuhan
Pixabay

Ilustrasi pembunuhan

Pemeriksaan intelektual itu mencakup dua komponen: penilaian standar, serta penilaian fungsi adaptif dari individu yang bersangkutan.

Hasilnya, diketahui kecerdasan Ridzuan berada di kisaran "sangat rendah ke rendah".

Baca Juga: Viral Emak-emak Garuk Aspal Pakai Satu Tangan Langsung Rontok, Ternyata Sosoknya Bukan Orang Sembarangan

Meski begitu, dia tidak mengalami disabilitas.

Pengacara terdakwa Eugene Thuraisingam mengatakan, nenek Ridzuan yang berprofesi sebagai petugas kebersihan sering menyebutnya 'bodoh'.

Sementara pamannya mengaku tidak bisa memahami perilaku Ridzuan karena dia sering berbicara cepat, dan kalimatnya sukar dipahami.

Namun, saat hakim menanyakan apakah faktor itu berasal dari fungsi adaptifnya, Leung dengan tegas menyatakannya tidak.

"Jika itu yang dijadikan patokan, tentunya ada cukup banyak orang yang bisa dikategorikan rendah dalam hal fungsi adaptif," terangnya.

Thuraisingam menunjukkan masa kecil Ridzuan yang lain.

Baca Juga: Viral Video Seorang Supir Elf Arogan Tarik Paksa Anggota TNI dari Mobil Jeepnya, Netizen: 'Paling Ujung-Ujungnya Nangis'

Seperti fakta bahwa dia tidak terlalu bagus dalam mata pelajaran SD.

Sebaliknya, dia malah 'bangga' jika mendapat nilai nol di ujian.

Source : Channel News Asia

Editor : Suar

Baca Lainnya

Latest