Ada beberapa gejala yang harus diwaspadai. Misalnya jika beberapa kali jatuh pingsan, ada sejarah kematian karena penyakit jantung dalam keluarga, dan dada yang terasa nyeri.
Baca Juga: 6 Zodiak Ini Terkenal Punya Manajemen Waktu Paling Buruk, Yuk Belajar Lebih Menghargai Waktu!
3. Serangan jantung
Berbeda dari henti jantung, serangan jantung tidak disebabkan oleh kesalahan pada sirkuit elektrik dalam tubuh.
Serangan jantung saat tidur terjadi karena aliran darah ke otot-otot jantung terhambat sehingga jantung tidak mendapatkan suplai oksigen dari darah.
Dalam beberapa kasus, jantung masih tetap berdetak tapi otot-otot yang tidak mendapatkan oksigen akan mengalami kerusakan.
Biasanya serangan jantung disebabkan olehpenyakit jantung koroner. Tanda-tanda yang bisa diamati adalah rasa nyeri dan tertekan di dada atau lengan, demam, muntah-muntah, dan debaran jantung yang tidak teratur (terlalu cepat atau terlalu lambat).
4. Penggumpalan darah
Biasanya penggumpalan darah tidak membahayakan kesehatan karena gumpalan ini akan terurai dengan sendirinya atau dengan bantuan pengobatan.
Akan tetapi, kalau darah yang menggumpal sudah menjadi terlalu besar, gumpalan tersebut akan menghalangi aliran darah.
Jika aliran yang terblokir adalah pembuluh utama yang memompa darah menuju otak atau jantung, penggumpalan darah bisa berujung pada seseorang meninggal saat tidur.