Selama jadi penghuni Rusun Griya Tipar Cakung Rieke juga dikenal tak memiliki masalah dengan penghuni lainnya.
"Saya tahunya punya dua anak, tapi anaknya tinggal sama nenek mereka. Korban selama ini tinggal sendiri, orangnya ya biasa saja," tuturnya.
Jasad Rieke baru dibawa keluar dari unitnya sekira pukul 02.48 WIB oleh petugas Dinas Kehutanan DKI Jakarta.
Berbeda dengan Lucky, menurut pemaparan Ketua RT 10 Ricko Oppier, ternyata ada warganya yang tinggal di lantai 5 yang mendengar jerit Rieke.
Jeritan itu terdengar kira-kira pada Jumat (8/11/2019) sekira pukul 03.00 WIB.
"Memang keterangan dari warga jam tiga pagi korban teriak, teriaknya kencang. Sekitar dua kali lah teriak, habis itu suaranya hilang," kata Ricko di Cakung, Jakarta Timur, Sabtu (9/11/2019).
Meski jeritam tersebut nyaring, tak ada tetangga Rieke yang memastikan sebab Rieke berteriak karena masih tidur.
"Dikira warga ya cuman teriak karena ada apa, makanya enggak ada yang cek. Kita juga baru tahu kalau sudah meninggal pas anaknya datang sekitar jam setengah sembilan malam," ujarnya.
Pada Kamis (7/11/2019) jelang tengah malam, Rieke sempat berbincang dengan penghuni Rusun Griya Tipar Cakung lainnya.
Namun Ricko menyebut warganya tak melihat adanya orang yang masuk ke unit yang disewa Rieke dengan kisaran harga Rp150 ribu per bulan itu.