Gol yang ia cetak terbilang cukup berkelas, sebab ia membuat torehan angka melalui sudut sempit di kiri gawang.
Berawal dari sebuah scrimmage di kotak penalti Filipina membuat bola liar, Alfin menyelesaikannya dengan dengan tembakan dari sudut sempit di sisi kiri pertahanan Filipina.
Kesedihan Sang Pelatih
Pelatih Timnas U-16 Indonesia Bima Sakti menyatakan duka yang mendalam atas kepergian anak asuhnya tersebut.
Ia membagikan momen pertemuan terakhirnya dengan alfin sebelum meninggal dunia melalui akun instagramnya @bimasakti230176.
Bima Sakti mengungkapkan, seminggu yang lalu menjenguk Alfin dan bertemu dengan orang tua Alfin, Erwin Syahril al Thaib Lestaluhu.
Bima mengungkapkan orang tua alfin tetap bersemangat dan selalu tersenyum, seperti orang tua yang lain meski sang anak belum juga pulih.
Dalam momen tersebut, Bima memberikan kenangan kepada ayah Alfin berupa jaket.
Bima pun juga berterimakasih kepada orang tua Alfin uang telah mendidik Alfin menjadi anak yang tangguh, kuat fisik maupun mental dalam setiap pertandingan.