Follow Us

Bagai Ketiban Durian Runtuh, Pengembala Ini Temukan Harta Karun ISIS Bernilai Rp361 Miliar yang Tersembunyi di Padang Pasir

Rahma Imanina Hasfi - Rabu, 30 Oktober 2019 | 19:15
Ilustrasi padang pasir
Pixabay

Ilustrasi padang pasir

Suar.ID - Harta karun emas, perak, dan uang bernilai Rp 361 miliar yang disembunyikan ISIS di padang gurun Irak dilaporkan ditemukan oleh gembala.

Pernyataan itu keluar dari mulut kerabat Pemimpin ISIS Abu Bakar al-Baghdadi yang tewas bunuh diri ketika diserang pasukan AS pekan lalu.

Mohammed Ali Sajet, kerabat Baghdadi dari pernikahan, diyakini sebagai sumber informasi militer AS dalam mengungkap persembunyiannya.

Baca Juga: Viral Kabar DKI Jakarta Anggarkan Uang Rp 82,2 Miliar untuk Beli Lem Aibon, Berikut Penjelasan dari Wali Kota Jakarta Barat

Sajet menyatakan, Baghdadi tidak menyangka bakal tertangkap karena merasa taktik bersembunyi dan pengamanannya bakal membuatnya aman.

Dalam wawancara dengan Al Arabiya, Sajet mengungkapkan Abu Bakar al-Baghdadi dikejar di terowongan sepanjang delapan meter, lebar enam meter, dan dikelilingi buku agama.

Dilansir Daily Mirror Selasa (29/10/2019), dia juga menuturkan bagaimana kebiasaan pimpinan ISIS menyimpan harta karun mereka yang senilai 20 juta poundsterling, atau Rp 361 miliar.

Baca Juga: Seorang Pria Dieksekusi Mati dengan Cara Ditembak di Kepala Setelah Lakukan Hal Mengerikan Ini Pada Bayi 8 Bulan

Potongan video berdurasi 18 menit memperlihatkan seorang pria yang diyakini sebagai Pemimpin Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) Abu Bakar al-Baghdadi
via The Independent

Potongan video berdurasi 18 menit memperlihatkan seorang pria yang diyakini sebagai Pemimpin Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) Abu Bakar al-Baghdadi

Namun, rencana tersebut tidak berjalan lancar.

Sebabnya adalah tumpukan emas dan uang yang disimpan di padang gurun Irak dianggap hilang sebelum ditemukan gembala.

Baghdadi tewas setelah memutuskan meledakkan rompi bom bunuh diri yang dibawanya, membunuh tiga anak bersamanya ketika diserbu pasukan AS.

Source : Kompas.com

Editor : Adrie P. Saputra

Baca Lainnya

Latest