Tak hanya itu, Sunario Sastrowardoyo juga aktif sebagai seorang pengacara.
Ia kerap membela para aktivis pergerakan nasional yang berurusan dengan polisi Hindia Belanda.
Setelah Indonesia merdeka, pria yang memeiliki gelar Doktor Ilmu Hukum ini menjadi anggota dan kemudian Badan Pekerja KNIP (Komite Nasional Indonesia Pusat).
Kemudian ia juga pernah menjabat sebagai Menteri Luar Negeri pada masa pemerintahan Presiden Soekarno.
Sunaryo juga pernah menjabat sebagai rektor hingga menjadi Duta Besar Indonesia untuk Inggris.
Pada 1968, Sunario Sastrowardoyo berinisiatif mengumpulkan kembali para pelaku sejarah Sumpah Pemuda dan meminta Gubernur DKI mengelola sebuah gedung di Kramat Raya.
Inisiatif Sunario Sastrowardoyo ini kemudian menjadi cikal bakal terbangunnya Gedung Sumpah Pemuda.
Pengakuan Dian Sastrowardoyo
Pada tahun 2016 lalu, Dian Sastrowardoyo mengungkapkan bahwa dirinya adalah cucu keponakan Prof. Mr. Sunario Sastrowardoyo.
Kala itu, Dian Sastrowardoyo mengunggah foto dirinya yang disandingkan dengan foto mendiang Sunario.