Follow Us

Pamit ke Rumah Nenek, Ternyata Jadi Salam Terakhir Bocah 3,5 Tahun di Ciamis Sebelum Tewas Dianiaya Ayah Tirinya: 'Dadah Mama'

Rina Wahyuhidayati - Kamis, 24 Oktober 2019 | 15:15
(ilustras)
freepik

(ilustras)

Ia pergi untuk selamanya.

"Saat saya menyusul ke rumah neneknya, di jalan saya diberitahu warga Alvin ada di puskesmas. Saat dilihat, dia sudah lemas, tidak bisa bicara, terpasang infusan, selang oksigen," ucap Yesi.

Baca Juga: Selalu Terlihat Tertawa dan Ceria, Tak Disangka Pelawak yang Terjerat Kasus Narkoba Ini Idap Depresi hingga Pernah Jalani Pengobatan di Singapura

Dikutip dari Kompas.com, Alvin dianiaya Asep Doni saat perjalanan menuju rumah orangtuanya.

Asep yang dalam kondisi mabuk disebut memukuli korban di bagian perut dan kepala hingga pingsan.

Asep sempat meminta pertolongan rekannya untuk membawa korban ke puskesmas dengan dalih sang bocah mendadak kejang.

Kondisi Alvin yang kritis pun langsung di rujuk ke rumah sakit, namun nyawanya tak tertolong.

Selama ini, menurut penuturan Yesi, Asep kerap bertindakan kasar ketika mabuk dan Alvin selalu menjadi sasaran.

Pelaku penganiayaan balita hingga tewas dikawal penyidik untuk dijebloskan ke sel Mapolres Ciamis, Selasa (22/10/2019).
Pelaku penganiayaan balita hingga tewas dikawal penyidik untuk dijebloskan ke sel Mapolres Ciamis, Selasa (22/10/2019).

Pelaku penganiayaan balita hingga tewas dikawal penyidik untuk dijebloskan ke sel Mapolres Ciamis, Selasa (22/10/2019).

"Saya minta pelaku dihukum seberat-beratnya," ujar Yesi.

Kini pelaku ditahan dan dijerat dengan Undang-undang Perlindungan Anak no 35 Tahun 2014 dan diancam hukuman penjara 15 tahun.

Baca Juga: Sedang Asyik Bermain Pokemon Go Bersama Pacarnya, Gadis Muda Ini Alami Kejadian Mengenaskan hingga Membuatnya Harus Kehilangan Nyawa

Source : Kompas.com

Editor : Suar

Baca Lainnya

Latest