Tiga moment tersebut antara lain saat JK terpilih menjadi Wakil Presiden, Ketua Umum Golkar, dan Tsunami Aceh.
"Di situ momen-momen penting yang terkesan untuk saya. Itu merupakan tiga momen besar yang saling berdekatan waktu itu," ungkapnya.
Meskipun Syafrudin sampai detik ini masih dianggap ajudan oleh JK, ia tidak marah.
Ia pun tak merasa keberatan, sebab hubungan mereka terjalin cukup baik.
"Padahal saya sudah bintang tiga di sana, ya tapi saya happy-happy saja karena memang saya juga masih merasa seperti ajudan," ungkapnya.
Bersama JK, ia mengaku banyak belajar dan tahu betul cara berpolitik.
"Pengalaman beliau lah yang mematangkan saya, hingga saya paham politik," paparnya.
Baca Juga: Viral Video Anak-anak Bermain di Selokan yang Dijadikan 'Wahana Bermain Seluncuran' Dadakan
Sementara itu, kesaksian lain diberikan oleh juru bicara JK, Husain Abdullah.
Husain Abdullah diangkat oleh JK sejak masih kuliah dan menjadi jurnalis di salah satu stasiun televisi swasta.
Husain menyampaikan, JK memilik senjata dan barang-barang yang tidak bisa ditingalkan.