Bahkan meminta seseorang untuk merawat putrinya.
Menurut tangkapan layar percakapan WeChat yang beredar di internet, wanita itu mengatakan kepada temannya bahwa ia kehilangan RM200.000 karena berjudi.
Akibat perjudian itu, ia pun hanya punya sisa uang RM1.000 saja.
Selain itu, ia juga menyatakan kekecewaannya kepada suaminya sendiri.
"Sangat disayangkan bagi saya untuk bertemu dengan suami seperti itu. Saya juga melihatnya, saya meletakkannya," katanya.
Semua itu ditulis dalam bahasa Mandarin.
Masih menurut screenshoot tersebut, terungkap bahwa sebenarnya si wanita sempat memiliki keinginan untuk kembali ke Myanmar usai paspor putrinya diproses.
Sayangnya, ia lebih dulu memutuskan mengakhiri hidup sebelum benar-benar kembali ke kampung halamannya.
Meski memilih bunuh diri, tampaknya wanita ini masih sangat memikirkan sang anak.
Sebelum mengakhiri hidupnya sendiri, ia sempat meminta temannya untuk mengirim video putrinya.