Follow Us

BERITA TERPOPULER: Mantan Teroris Blak-blakan Ungkap Isi Otak Pelaku Penusukan Wiranto hingga Mantan Dandim Kendari Kini Ditawari Jadi Bupati Karawang

Khaerunisa - Selasa, 15 Oktober 2019 | 08:30
BERITA TERPOPULER: Mantan Teroris Blak-blakan Ungkap Isi Otak Pelaku Penusukan Wiranto hingga Mantan Dandim Kendari Kini Ditawari Jadi Bupati Karawang
Kolase Tribunnews, Kompas.com

BERITA TERPOPULER: Mantan Teroris Blak-blakan Ungkap Isi Otak Pelaku Penusukan Wiranto hingga Mantan Dandim Kendari Kini Ditawari Jadi Bupati Karawang

Suar.ID - Berita Terpopuler edisi Senin, 14 Oktober 2019.

Mantan Teroris Blak-blakan Ungkap Isi Otak Abu Rara hingga Mantan Dandim Kendari Kini Ditawari Jadi Bupati Karawang

Mantan Teroris Ini Blak-blakan Ungkap Isi Otak Abu Rara, Pelaku Penusukan Wiranto: Mereka Tak Perlu Bom

Mantan teroris Sofyan Tsauri memastikan jika penusukan Menteri Koordinator Politik Hukum dan Kemanan (Menkopolhukam) Wiranto bukanlah rekayasa.

Sofyan mengatakan pertama kali mendengar nama Abu Rara muncul saat penangkapan di Bekasi.

"Memang kelompok Tambun ini punya ciri khas, memang terkenal berani, faksi paling keras diantara kelompok ISIS sendiri, karena tidak semua ISIS setakfir kelompok Tambun," ujarnya.

"Kemudian juga, kelompok ini ketika penangkapan Abu Zi sekitar beberapa bulan lalu, nama Abu Rara ini muncul, tapi hanya disitu dijelaskan dia setelah dinikahkan oleh Abu Zi. Setelah namanya muncul di media massa ia kabur ke Kediri, setelah itu ke Menes," sambung Sofyan.

Daerah Menes, dikatakan Sofyan, merupakan zona merah terorisme.

Baca Juga: Bukan karena Kebal Wiranto Ditusuk Tak Berdarah sehingga Disebut Rekayasa, Begini Penjelasan Dokter RSPAD Gatot Soebroto

"Kelompok Menes itu menjadi basis tempat temen-temen di mana itu menjadi safe house," kata Sofyan dilansir dari tayangan Apa Kabar Indonesia melalui kanal YouTube Talk Show tvOne, Jumat (11/10/2019).

"Seharusnya zona merah itu menjadi peringatan, setidaknya kalau ada pejabat yang datang ke sana harus ada penebalan-penebalan (keamanan)," sambungnya.

Editor : Khaerunisa

Baca Lainnya

Latest