Namun, pria tersebut diberitahu oleh temannya tentang aturan itu.
"Saya diberitahu bahwa saya tidak bisa bekerja di sana dengan tato terlihat," katanya.
Peristiwa itu terjadi pada Agustus 2017, di mana saat itu ia berusia 19 tahun.
Baca Juga: Kepala Seorang Pria 'Penyok' setelah Dikeroyok oleh Sekelompok Preman
Selain karena ingin mendaftar sebagai polisi bandara, pria ini mengaku ingin menghapus tatonya juga karena tidak begitu suka bagaimana tato itu ditinggalkan.
Tak mau menunggu lama, ia segera mengusahakan tatonya dihapus.
Sayangnya, bukan pergi ke tempat menghapus tato profesional, pria ini malah asal-asalan meniru cara menghapus tato di Youtube.
"Saya mencari di Youtube cara untuk menghapusnya," katanya.
Pria ini pun akhirnya menemukan cara pertama namun tak berhasil, kemudian hal ekstrim pun ia lakukan, yaitu menggunakan parutan keju!
"Pertama saya mencoba dengan batu apung, tetapi tidak berhasil. Lalu saya melanjutkan dengan parutan. Rasanya sakit dan banyak darah," katanya.