Ikhsan juga mengatakan bahwa dirinya sempat melihat Zaenal dipukul dengan menggunakantraffic coneatau kerucut lalu lintas oleh oknum polisi.
Sebenarnya kejadian ini berawal ketika Zaenal datang ke satlantas untuk mengambil motor yang ditilang oleh polisi.
Zaenal pun datang dengan keadaan marah karena ditilang dan memukul polisi terlebih dahulu lalu meminta motornya diambil.
"Paman saya yang memukul duluan, memukul pakai tangan, minta motor," ungkap Ikhsan.
Ikhsan ini sebenarnya menemani pamannya ke satlantas, namum pergi untuk memanggil seorang polisi.
Tapi ketika kembali, Ikhsan sudah mendapati sang paman Zaenal sudah dalam keadaan dipukuli oleh tiga oknum polisi di halaman Satlantas.
"Satu polisi yang nyamperin kami, kemudian memanggil polisi yang di ujung, karena dia lama tidak mendengar, kemudian saya disuruh panggil. Pas baliknya itu, nah di sana lah saya lihat paman saya itu dipukul pakai kerucut," lanjut Ikhsan.
Tak cuma di halaman, Zaenal juga dipukuli di mobil patroli oleh oknum polisi yang berbeda.
"Di atas mobil patroli juga dipukul oleh polisi lain, jumlahnya satu orang, waktu itu dipukul mukanya,"jelas Ikhsan.