Follow Us

Lailatul Qomariyah, Anak Tukang Becak yang Berhasil Raih Gelar Doktor di Usia 27 Tahun: 'Saya Anak Orang Miskin Tapi Tidak Minder'

Rahma Imanina Hasfi - Senin, 09 September 2019 | 09:20
Saningrat dan isterinya tidak pernah menyangka jika dirinya akan mampu mengantarkan anak sulungnya, Lailatul Qomariyah, menempuh pendidikan hingga lulus doktor
Kolase Kompas.com & dok. Lailatul Qomariyah

Saningrat dan isterinya tidak pernah menyangka jika dirinya akan mampu mengantarkan anak sulungnya, Lailatul Qomariyah, menempuh pendidikan hingga lulus doktor

Namun sejak SD, Lailatul terus menerus mendapat ranking 1.

"Setelah lulus SD, anak saya mendaftar di SMP negeri. Alhamdulillah diterima di SMPN 1 dan SMPN 4 Pamekasan. Namun pilihannya jatuh ke SMPN 4 Pamekasan. Saya tidak tahu mengapa Lailatul memilih SMPN 4 Pamekasan," terang Saningrat saat ditemui di kediamannya Minggu (8/9/2019).

Selama duduk di bangku SMP, Lailatul yang lahir pada tanggal 16 Agustus 1992, selalu meraih rangking 1 di sekolahnya.

Baca Juga: Terlihat Seperti Tempat Pembuangan, Siapa Sangka Lubang Kecil Ini Terhubung ke Labirin Gua Rahasia yang Isinya Bikin Merinding Bulu Kuduk

Hingga akhirnya diterima di SMAN 1 Pamekasan dengan meraih beasiswa.

Saat di bangku SMA, Lailatul dianggap orang kaya karena setiap hari selalu diantar dan dijemput dengan becak.

Waktu itu, anak yang bisa diantar dan dijemput becak, tergolong anak orang kaya.

Padahal, yang mengantar dan menjemput Lailatul adalah ayahnya sendiri.

"Oleh teman-temannya, Lailatul dibilang anak orang mampu. Padahal, yang narik becak saya sendiri sebagai ayahnya," imbuh Suningrat.

Entah karena apa, Laila memutuskan diri agar tidak diantar dan dijemput oleh ayahnya menggunakan becak.

Dia minta dibelikan sepeda ontel agar tidak merepotkan ayahnya.

Sebagai ayah, Suningrat tidak langsung memenuhi permintaan anaknya karena tidak punya uang.

Source : Kompas.com

Editor : Suar

Baca Lainnya

Latest