Follow Us

Tidak Manusiawi, Kepala Sekolah Ini Merantai Anak Adopsinya sebelum Pergi ke Sekolah

Ervananto Ekadilla - Kamis, 05 September 2019 | 20:00
Anak yang dirantai oleh Zhitnik.
Dnipro Police

Anak yang dirantai oleh Zhitnik.

Suar.ID - Dilansir dari Metro.co.uk, Polisi telah berhasil menangkap seorang kepala sekolah bernama Anna Zhitnik, (56 tahun), di sekolahnya setelah polisi mendobrak masuk rumahnya di Dnipro, Ukraina, dan menemukan anak adopsinya, Stas dirantai ke kursi di bagian lehernya sambil ditutup matanya dengan kain.

Berdasarkan laporan tersebut, Stas berada di lantai dengan tangan dan kakinya diikat dengan selotip di sekitar mulutnya.

Pihak kepolisian mendapatkan informasi tersebut dari tetangga Zhitnik yang prihatin setelah mereka ditunjukkan foto-foto dugaan penyiksaan oleh anak-anak angkatnya.

Kepala sekolah itu juga mengadopsi tiga anak lain yang berusia empat, enam dan tiga belas tahun.

Baca Juga: Disebut PSK, Nikita Mirzani Resmi Melaporkan Anak Angkat Advokat Elza Syarief

Tatiana, tetangga dari Zhitnik, mengatakan, "Anak-anak itu berkata bahwa ibu mereka membuat Stas terus-menerus dirantai sebagai hukuman karena berbicara dengan keras."

Setelah mendapatkan informasi tersebut dari anak-anak yang diadopsi oleh Zhitnik, Tatiana pun langsung memanggil polisi.

Kini semua anak adopsinya telah meninggalkan rumah Zhitnik dan sekarang sedang direhabilitasi di sebuah pusat rehabilitasi bagi anak-anak.

Stas juga diperiksa oleh dokter medis.

Baca Juga: Dipertemukan Kembali dengan Narji, Denny Cagur: Gue Sebel Sama Lu Ji

Zhitnik kini tengah menjalani tahanan rumah.
ICTV

Zhitnik kini tengah menjalani tahanan rumah.

Psikolog Maria Atroshkina mengklaim bahwa anak-anak tersebut secara rutin dianiaya oleh Zhitnik dan dia sering mengikat mereka atau memukul mereka dengan 'tongkat khusus' jika mereka 'melompat-lompat' di rumahnya.

Dia menambahkan, "Anak-anak yang diadopsi Zhitnik, sangat dekat satu sama lain. Mereka saling menyayangi."

"Tidak seorangpun dari mereka ingin tinggal kembali bersama ibu mereka. Mereka takut padanya."

Jaksa Andriy Krasikov mengatakan putri Zhitnik, Mira, (13 tahun), menuduhnya merantai Stas setiap kali sebelum dia pergi bekerja.

Dia menambahkan pada saat sidang pengadilan yang dilaksanakan pada tanggal 27 Agustus, bocah lelaki itu mengalami memar akibat penganiayaan dari ibunya.

Anak-anak yang diadopsi oleh Zhitnik kini tengah menjalani rehabilitasi di pusat rehabilitasi anak-anak.
Dnipro Police

Anak-anak yang diadopsi oleh Zhitnik kini tengah menjalani rehabilitasi di pusat rehabilitasi anak-anak.

Baca Juga: Seorang Remaja Nyaris Buta Karena Konsumsi Makanan Enak Ini, Kok Bisa?

Kepala sekolah, yang memiliki hak asuh anak sebagai orang tua tersebut kini dilucuti dan dia masih menolak untuk mengakui perbuatannya dengan mengatakan, "Saya tidak bersalah."

"Saya telah melakukan banyak hal untuk anak-anak ini dan mencegah mereka dari menyakiti diri mereka sendiri."

"Semoga mereka segera mengambil anak-anak tersebut dariku, aku tidak keberatan."

Anna Zhitnik menghadapi beberapa dakwaan, termasuk penyiksaan, pelecehan anak, penelantaran kewajiban sebagai orang tua dan perampasan kebebasan.

Dia dapat dipenjara hingga sepuluh tahun jika terbukti bersalah.

Zhitnik saat ini dalam tahanan rumah hingga November. (Ervananto Ekadilla/Suar.ID)

Source : metro.co..uk

Editor : Suar

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular