Suar.ID - Sebuah laporan yang dibuat oleh peneliti asal Australia telah mengejutkan banyak pihak.
Dalam laporan tersebut menuliskan jika konflik bersenjata dengan Amerika Serikat pecah, China dikabarkan akan mengeluarkan rudal balistik berteknologi tinggi.
Dilansir Asia One pada Senin (19/8), rudal ini disebut bisa melumpuhkan pangkalan militer Amerika Serikat dan armada laut di wilayah Pasifik Barat hanya dalam waktu beberapa jam saja.
Ini dikarenakan China telah membuat kemajuan teknologi yang cepat dan mempertajam kekuatannya.
Laporan tersebut mendesak sekutu AS dan regional seperti Australia dan Jepang untuk merombak investasi militer dan rencana penempatan mereka.
Jika tidak mereka akan menghadapi prospek "keunggulan militer" Amerika yang nantinya dirusak oleh kekuatan Asia.
Laporan setebal 104 halaman oleh Pusat Studi Amerika Serikat di University of Sydney menilai strategi, pengeluaran, dan aliansi militer AS di kawasan tersebut.
Mengutip This Week in Asia, Penulis utama laporan tersebut Ashley Townshend mengatakan, perubahan keseimbangan kekuasaan di kawasan itu harus menjadi perhatian semua negara Asia.