Kini, terungkap motif pembunuhan yang dilakukan oleh saudara dan teman dekat korban itu.
Hal itu diungkapkan Kasatreskrim Polres Tegal, AKP Bambang Purnomo saat ditemui Tribunjateng.com, Rabu (14/8/2019).
"Pertama karena sakit hati, kedua cemburu, dan ketiga didorong atas rasa kesetiakawanan di antara pelaku," kata Bambang.
Dia menyebut, dua pelaku perempuan yang terlibat dalam kasus ini ternyata masih di bawah umur.
Menurut Kasatreskrim, salah satu pelaku dari perempuan ini mengaku pernah disakiti oleh korban lantaran kekasihnya direbut.
Kemudian, lanjut dia, pelaku perempuan lainnya mengaku tersinggung dengan perkataan korban, baik lewat dunia maya maupun dalam kesehariannya.
"Dua pelaku yang masih di bawah umur ini sedang menjalani proses pendampingan dari pihak Bapas Pekalongan," lanjutnya.
Sementara, satu di antara para pelaku laki-laki ternyata ada yang menjalin hubungan asmara dengan korban.
"Ya, ada tiga hal mendasar yang memicu sehingga terjadinya kasus pembunuhan mengenaskan ini. Masing-masing pelaku memainkan perannya masing-masing," kata Bambang.
Sebelum melakukan pembunuhan terhadap korban, salah satu pelaku mengajak korban untuk bertamasya ke obyek wisata Praba Lintang, Tegal.