Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Banyak Diburu saat Hari Raya Kurban karena Dianggap Bisa Tingkatkan Vitalitas, Ini Mitos dan Fakta 'Torpedo' Kambing

Aditya Eriza Fahmi - Minggu, 11 Agustus 2019 | 15:50
Mitos Makan 'Torpedo' Kambing Bikin Menambah Vitalitas Pria, Benarkah?
Kolase Pixabay

Mitos Makan 'Torpedo' Kambing Bikin Menambah Vitalitas Pria, Benarkah?

Suar.ID -Pada saat Idul Adha seperti ini ada satu bagian daging kambing yang banyak diburu oleh pria.

Bagian daging kambing tersebut biasa dikenal dengan nama 'torpedo'.

Mitosnya jika seorang pria memakan'torpedo' ini maka dipercaya akan menambah vitalitas.

Namun apakah hal tersebut benar?

Baca Juga: Sarapan Bareng Raffi Ahmad dan Nagita di Hari Raya Idul Adha, Toples di Meja Makan Mama Rieta Bikin Salah Fokus

Akademisi dan Praktisi KesehatanProf Ari Fahrial Syam, menjelaskan mitos dan fakta torpedo kambing dalam tulisannya yang dibagikannya pada Sabtu (10/08/2019).

Menurut dia, kaitan antara konsumsi daging kambing peningkatan gairah seksual atau libido hanyalah mitos yang terus berkembang di tengah masyarakat.Faktanya, ilmu pengetahuan sampai saat ini belum bisa membuktikan bahwa torpedo kambing dapat meningkatkan hasrat seksual laki-laki.

Ari menulis, memang testis kambing banyak mengandung testosteron yang dapat meningkatkan gairah seksual, namun hal tersebut dapat terjadi karena multifaktor dan tidak selalu berhubungan dengan makanan.

Baca Juga: Kesal, Pria Beristri Ini Bunuh SPG Cantik Setelah Keduanya Berhubungan Intim, Tinggalkan Kondom Bekas saat Kabur

"Bisa saja karena dorongan setelah mengonsumsi torpedo kambing, seseorang hanya merasa yakin libidonya meningkat (tersugesti), kemudian bersemangat, dan ini akhirnya yang meningkatkan libido tersebut," jelas Ari.

Justru fakta buruk yang harus masyarakat ketahui adalah bahwa daging kambing maupun daging sapi termasuk dalam kelompok daging merah yang banyak mengandung lemak. :emak hewani umumnya banyak mengandung lemak jenuh, sehingga tinggi low-density lipoprotein (LDL) atau sering disebut lemak jahat.

Editor : Suar

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular

x