Follow Us

Brutal, Acara Lamaran Ini Berakhir Adu Bacok dengan Parang, Satu Anggota Keluarga Calon Mempelai Wanita Tewas

Moh. Habib Asyhad - Sabtu, 10 Agustus 2019 | 14:09
Ilustrasi parang
DM

Ilustrasi parang

Suar.ID - Mungkin ada prosesi lamaran paling berdarah.

Bagaimana tidak, prosesi lamaran yang seharusnya berlangsung hikmat justru berakhir dengan saling bacok hingga ada korban tewas.

Pada Kamis (8/8) kemarin, sebuah proses lamaran di Dusun Tanah Merah, Kupang Tengah, Kabupaten Kupang, berakhir ricuh.

Baca Juga: 7 Rumah Paling 'Ngeyel' yang Nggak Mau Digusur saat Ada Proyek, Ada yang Akhirnya Menyerah karena Tak Tahan Berisik Tinggal di Tengah Jalan

Pengguna Facebook, Farand Friedrick Tonu, mengungkap kronologis kejadian yang menyebabkan satu orang tewas ini.

Status Facebook itu sendiri disebar di grup Facebook, NTT Baru.

Dari keterangan Facebook itu, kasus memilukan ini terjadi Kamis sekitar pukul 16.30 wita bertempat di RT 001/Rw 001 Dusun I Desa Tanah Merah, Kupang Tengah, Kab Kupang.

Dia menyebut telah terjadi Kasus penganiayaan yang menyebabkan orang meninggal dunia.

Korban bernama Maksi Robin Mesakh bermur 42 tahun, warga Desa Oebelo, RT20/RW008, Dusun 4.

Sementara saksi-saksi antara lain ARN (28 ) asal Timor Tengah, MSK (40) juga dari Timor Tengah Selatan dan YN (38) asal Timor Tengah Utara.

Kronologis kejadian

Editor : Moh. Habib Asyhad

Baca Lainnya

Latest