Follow Us

Gegara Dipanggil dengan Suara Keras, Pria Ini Tega Bunuh Pamannya Sendiri

Khaerunisa - Rabu, 24 Juli 2019 | 21:00
Pelaku - (Ilustrasi) pembunuhan
Dok Polsek Dolok Masihul, Pixabay.com

Pelaku - (Ilustrasi) pembunuhan

Suar.ID - Sakit hati sering kali membutakan hati seseorang, bahkan hingga tega membunuh.

Berbagai peristiwa pembunuhan terjadi dipicu oleh hal tersebut, seperti yang baru-baru ini terjadi.

Seorang pria tega membunuh pamannya sendiri karena merasa sakit hati setelah dipanggil dengan suara keras dan dimarahi.

Baca Juga: 6 Fakta Tewasnya Presenter TVRI, Mayatnya Ditemukan di Selokan hingga Diduga Dibunuh karena Pelaku Sakit Hati

Merasa sakit hati, Ari Hartomo alias Tompel (22) tega membunuh pamannya, Sugeng (55).

Peristiwa itu terjadi di Dusun 13, Desa Pulau Gambar, Kecamatan Serba Jadi, Kab. Serdang Bedagai, Sumatera Utara, Rabu (24/7/2019) pagi.

Kasat Reskrim Polres Serdang Bedagai AKP Hendro Sutarno mengatakan, Tompel menghabisi nyawa pamannya karena merasa sakit hati dipanggil dengan suara keras dan dimarahi oleh korban.

"Motifnya itu, dia sakit hati karena dipanggil dengan suara keras oleh korban, lalu dia lakukan perbuatan itu," katanya saat dihubungi, Rabu.

Baca Juga: 10 Tahun Hilang, Seorang Karyawan Supermarket Ditemukan Tak Bernyawa di Belakang Freezer Tempatnya Bekerja

Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 10.30 WIB. Seorang saksi bernama Tusiwon mendengar adanya keributan di rumah korban.

Namun, saksi hanya menilik dan mendatangi rumah korban setelah kegaduhan semakin menjadi.

Saksi melihat korban sudah dalam keadaan telungkup mengeluarkan banyak darah di lantai rumah.

Sementara Tompel saat itu tampak sedang memegang sebatang kayu bulat yang dari keterangan sementara digunakan korban sehari-hari karena korban cacat.

Baca Juga: Berat Badannya Turun Drastis, Inilah Permintaan Aria Permana sebelum Jalani Operasi untuk Buang Kulit Bergelambir

Mengetahui kejadian itu, saksi langsung mengabarkan ke warga lainnya dan Polsek Dolok Masihul.

Petugas kemudian melakukan olah tempat kejadian perkara.

Korban ditemukan tewas dengan luka di kepala bagian belakang dan luka robek di perut.

Dari TKP, petugas kemudian menyita sejumlah barang bukti berupa satu buah pisau dapur, satu batang kayu bulat, satu batang kayu balok, dan satu plat yang dilengkapi roda.

Baca Juga: Jefri Nichol Ditangkap karena Narkoba, Akun Instagram Sutradara Film yang Akan Dibintanginya Diserbu Netizen

Warga bersama dengan petugas Polsek Dolok Masihul kemudian menangkap pelaku tak jauh dari rumah korban.

Pelaku awalnya dibawa ke kantor desa untuk menghindari amuk massa.

"Pelaku ini merupakan ponakan dari korban. Sekarang dia masih ditahan dan diperiksa di Polsek Dolok Masihul," katanya.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Sakit Hati Dipanggil dengan Suara Keras, Ponakan Bunuh Pamannya

Source : Kompas.com

Editor : Suar

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular