Menurut Pablo Benua, Sah-sah Saja Galih Ginanjar Sebut Mantan Istrinya Bau Seperti Ikan Asin

Suar.ID -Sindiran makanan bau ikan asin Galih Ginanjar kepada sang mantan istrinya Fairuz kini menjadi viral.

Bahkan kini Pablo Benua dan Rey Utami sebagai pemilik konten ikutan beri tanggapan mengenai hal ini.

Pablo menganggap semua yang dikatakan Galih ini bisa dipertanggungjawabkan.

Soalnya mereka tak asal bikin konten.

Baca Juga: Miris, Rupanya Seperti Inilah Pendidikan Bagi Perempuan di Malaysia, Hanya Diajari Jadi 'Budak Lelaki'!

Apalagi jika konten tersebut membuka aib orang lain.

Rey Utami: 'Kita kan, Juga Media!'

Kata 'ikan asin' nampaknya kini punya makna berbeda setelah Galih mengatakannya di konten Mulut Sampah di kanal YouTube Rey Utami & Benua.

Ucapan Galih ini pun tidak hanya dikomentari oleh warganet.

Tapi beberapa artis seperti Astrid Kuya, Hotman Paris, sampai Ussy Sulistiawaty juga ikut menyuarakan pendapat mereka.

Baca Juga: 5 Pasang Zodiak Ini Paling Berpotensi Punya Bayi Lucu nan Menggemaskan dengan Perpaduan Karakter Mereka

Sekarang yang lagi memanas adalah aksi sindir antara Galih dan Hotman.

Keduanya nampak 'perang' secara tidak langsung lewatcaptionpada unggahan mereka di Instagram.

Bergulir Panas! Disebut Pansos, 8 Unggahan Instagram Hotman Paris jadi Balasan Menohok untuk Galih Ginanjar.

Akibat hal ini, bukan hanya Galih atau Fairuz yang kena getahnya.

Rey dan Pablo benua pun juga ikut kena komentar pedas warganet.

Baca Juga: Dari Telinga Berdenging sampai Kejatuhan Cicak, 4 Mitos Ini Dipercaya sebagai Pertanda akan Ada Orang yang Meninggal...

Karena secara tidak langsung ucapan itu terucap karena Rey seakan memancing Galih untuk mengatakan demikian.

Lagipula konten Mulut Sampah di kanal YouTube mereka juga memang sudah banyak memancing emosi warganet.

Banyak yang menyebut kalau konten tersebut benar-benar sampah seperti namanya.

Akhirnya karena kebanjiran semua komentar itu, pasangan suami dan istri ini membuat video klarifikasi.

Rey di awal pun membacakan komentar warganet yang masuk.

Baca Juga: Miris, Ingin Bongkar Praktik Pungli di Sekolahnya, Nasib Guru Honorer Ini Justru Berakhir Tragis

Menurutnya, komentar itu tidak masuk akal ditujukan ditujukan pada mereka karena mereka menganggap kalau mereka sama seperti media infotainment di televisi.

"Katanya 'yang diwawancarai sama aja sama yang mewawancarai, sama-sama enggak mutu, enggak punya otak, amit-amit', kalau saya enggak punya otak saya udah mati," kata Rey menanggapi komentar.

"Justru karena otak kita saking pintarnya kita bisa mencuri perhatian kalian semua," timpal Pablo yang duduk di sampingnya.

Kemudian Pablo juga menyebutkan kalau dalam konten tersebut, mereka tidak memihak manapun.

Mereka hanya menjadi sarana bagi Galih untuk mengeluarkan unek-uneknya.

Baca Juga: Viral, Siswa di Pekalongan Ini Bakar Belasan Piagamnya Setelah Ikuti PPDB Sistem Zonasi dan Tak Diterima di Sekolah Impiannya

"Kita bukan mau ngebelain Galih, supaya teman-teman tahu, Mulut Sampah itu konten mengundang orang untuk buka-bukaan, artinya kalau kita wawancara seorang Galih lalu dia membuka suatu hal, ya menurut kita itu adalah hal yang sah-sah aja, selama hal-hal yang dia buka bisa dipertanggungjawabkan, itu pertama. Yang kedua, yang harus kita tahu bahwa Galih bilang soal ikan asin atau apa, itu adalah fakta, karena posisinya kita ini adalah di tengah, kita tidak membela Galih, kita enggak ngata-ngatain Fairuz atau membela, jadi kalau netizen menyalahkan kita di sini, ya itu enggak masuk akal," kata Pablo.

"Terus ya, aku bingung kadang-kadang apa sih, konten enggak bermutu, enggak punya otak, enggak makan enggak pansos, artis enggak laku? Denger nih netizen, apa bedanya saya sama infotainment gosip? Sama talkshow yang ngundang buka-buka aib? Sama aja, saya juga media, hanya adanya di YouTube. Apa bedanya sama talkshow yang pagi-pagilivemenjual drama settingan? Kalau di sini kita dudukin orangnya, kita tanya benar-benar dan kita enggak pernah mojokin orang ya," tambah Rey.

Pablo kemudian juga menambahkan kalau sebelumnya mereka sudah berdiskusi dulu dengan narasumber tentang apa saja yang akan dibicarakan.

Selama syuting berlangsung pun tidak ada pembicaraan yang keluar konteks.

Rey juga membahas tentang warganet yang menyalahkannya saat tertawa karena Galih mengibaratkan Fairuz seperti ikan asin.

Baca Juga: Burung Raksasa Ditemukan di Eropa Memiliki Berat Hampir 1,5 Ton!

Ia pun dianggap tidak menghargai sesama wanita.

Menurutnya, itu adalah hal wajar sebagai pembawa acara untuk menanggapi kelucuan yang digambarkan narasumbernya.

Lagipula Ia kemudian bertanya pada Galih tentang komunikasinya dengan mantan istrinya dalam menyelesaikan masalah tersebut.

Kemudian Pablo meminta Fairuz untuk menghubunginya jika ada hal yang dirasa kurang berkenan.

"Fairuz kalau memang Fairuz ada hal2 yang diungkapkan Galih itu adalah salah, kita membuka diri kok, boleh DM Instagram kita. Kalau Fairuz merasa gengsi tidak mau DM, habis video ini tayang kita DM duluan, mau enggak memberikan tanggapan atau jawaban, tidak masalah!" ujar Pablo.

Baca Juga: Ibu Risma Wali Kota Surabaya Dikabarnya Sedang Kritis, Begini Kata Humas Kota Surabaya