Mengharukan! Ayah ini Rela Mencuri Roti Lalu Ditangkap Polisi Demi Bisa Memberi Makan Anaknya yang Kelaparan

Suar.ID - Bekerja menjadi polisi bukanlah hal yang mudah, karena sebagai polisi bertanggung jawab untuk menangkap para penjahat.

Namun dalam menjalankan tugas selalu ada daerah abu-abu dalam pekerjaan polisi.

Seperti yang terjadi di Malaysia ini.

Dilansir World of Buzz pada Jumat (21/6), seorang polisi di Penang ini membagikan cerita yang menyetuh di media sosial.

Baca Juga: 4 Zodiak yang Paling Sering Mengabaikan Chat Seseorang, Salah Satunya Aquarius yang Punya Dunianya Sendiri

pixabay

Ilustrasi penangkapan pencuri

Polisi ini menceritakan bahwa ia menangkap seorang pria yang mencuri dua potong roti seharga RM 10 atau seharga Rp 30.000.

"Suatu ketika, ketika saya sedang bertugas ada telepon dari outlet Tesco yang melaporkan bahwa mereka telah menangkap seorang pengutil dan meminta polisi untuk pergi."

"Ketika kami tiba di ruang keamanan, kami melihat seorang pria duduk di kursi dan di atas meja ada dua roti Gardenia."

"Kami diberi tahu bahwa ia telah mencoba mencuri roti yang bahkan tidak seharga RM 10 (Rp 30.000)," kata polisi tersebut.

Baca Juga: Waduh, Gara-gara Ulah Sang Suami Jahitan Bekas Operasi Sesar Aura Kasih Hampir Saja Kebuka!

Polisi tersebut juga sempat menanyakan kepada penjaga toko tersebut apakah ia mereka yakin untuk menangkap pria ini, karena pria ini mencuri tak lebih dari Rp 30.000.

"Saya bertanya kepada penjaga keamanan, “Apakah Anda benar-benar ingin kami menangkap orang ini ketika jumlah yang dicurinya kurang dari RM10?”."

"Penjaga itu mengatakan bahwa ini adalah perintah dari atasan mereka sehingga kami tidak punya pilihan selain membawa tersangka kembali ke kantor polisi," lanjut polisi tersebut.

Saat membawa pria tersebut ke kantor polisi salah seorang polisi bertanya kepada pria tersebut 'kenapa ia mencuri roti tersebut?'

Baca Juga: Apes Banget, Wanita ini Dipecat Hanya Gara-gara Membalas Pesan Bosnya dengan Emot 'OK'

Namun jawaban pria ini membuat terharu polisi tersebut.

Pria itu mengatakan bahwa dirinya tidak memiliki sepeser uang pun untuk membeli roti tersebut.

Karenanya ia mencuri roti itu untuk diberikan anaknya yang paling kecil yang sedang kelaparan.

Pria itu juga menambahkan bahwa dirinya sudah dua hari tidak makan nasi hanya mampu membeli kerupuk untuk mengganjal perutnya.

Baca Juga: Bupati Karanganyar Akan Tutup Semua Warung Anjing, Begini Solusi yang Dia Tawarkan untuk Para Pengusaha Kuliner Daging Anjing

Setibanya polisi dan pria tersebut di kantor polisi, pejaga toko tadi tetap berencana melaporkan pencurian pria ini.

Mendengar hal itu salah seorang Sersan Mayor polisi tersebut meminta pemilik toko untuk datang ke kantor polisi.

Sang Sersan Mayor yang bernama Shahruddin ini akhirnya menegur pemilik toko ini karena situasi tersangka benar-benar memilukan.

Sayangnya pemilik toko tetap besikeras melaporkan pencurian pria ini.

Bahkan pemilik toko ini meminta pria ini membayar 10 kali lipat harga barang yang dicurinya.

Baca Juga: Tafsir Mimpi Dililit Ular di Tangan, Ternyata Ada Hubungannya dengan Rezeki Anda

Akhirnya para petugas polisi ini membayar biaya yang diminta untuk membebaskan pria ini.

Pria ini pun sujud syukur sembari menagis, tak lupa ia juga mengucapkan banyak terima kasih ke Sersan Mayor Shahruddin.

Shahruddin pun berkata "Tuhan sebenarnya bukan sedang mengetes Anda, melainkan Tuhan ingin melihat apa yang saya lakukan untuk dapat membantu saudaranya yang membutuhkan."

Pria itu memberi tahu polisi bahwa dia baru saja kehilangan pekerjaan di sebuah pabrik dan istrinya telah melarikan diri, meninggalkannya dengan seorang putra berusia lima tahun.

Baca Juga: Mitos Kupu-kupu Masuk Rumah, Beginilah Artinya Menurut Primbon Jawa

facebook/Muhammad Azizan

Sersan Mayor Shahruddin

Setelah mendengar ini, Shahruddin memberinya sejumlah uang saku sehingga ia bisa memberi makan putranya.

Beberapa bulan kemudian, pria itu sudah mendapatkan pekerjaan lagi.

Ia pun kembali ke kantor polisi untuk mencari Shahruddin untuk mengembalikan uang, tetapi dia sudah pindah ke kantor lain.

Petugas yang berbagi cerita mengatakan bahwa dia akan selalu ingat apa yang diajarkan Shahruddin kepadanya, bahwa Tuhan tidak menguji orang yang mengalami kesulitan, tetapi sebaliknya.

Baca Juga: Begini Gaya Modis Sarwendah di RS Singapura, Netizen Malah Salah Fokus dengan Perutnya

Tuhan sedang menguji kita sehingga dia dapat melihat apa yang akan kita lakukan untuk membantu orang itu.

Sebenarnya insiden itu terjadi pada tahun 2010, tetapi ia masih ingat kejadian itu dengan baik.

Petugas polisi ini mengatakan bahwa dia akan mengingat-ingat betul kata-kata bijak ini.

Tak hanya itu ia juga berharap bisa menerapkannya dalam kehidupan sehari-harinya, dengan harapan dapat membantu orang lain juga.

Baca Juga: Wijin Kejatuhan Kotoran Burung saat Foto Mesra dengan Gisel, Begini Mitos Kejatuhan Tahi Burung