Miris, Tak Mendapat Dukungan dari Keluarga, Oknum Caleg Ini Bongkar Paksa 4 Makam Keluarganya

Suar.ID - Pemilihan Legislatif 2019 kini telah usai.

Namun sayangnya masih banyak cerita yang miris yang terjadi setelah pemilu 2019 ini.

Salah satunya yang terjadi di Takalar Sulawesi Selatan.

Seorang oknum caleg yang gagal ini melakukan hal yang membuat Anda tak habis pikir dengan kelakuannya.

Baca Juga: Ayahanda Meninggal, Ibunda Rosa Meldianti Luluh, Peluk Dewi Perssik dan Menangis di Hadapan Jenazah

Dilansir akun Instagram @makassar_iinfo pada Selasa (11/6), seorang oknum caleg di dapil 1 Takalar (Polut, Polsel, dan Poltassang) ini merasa kecewa.

Ia kecewa karena tidak mendapatkan dukungan penuh dari keluarga Daeng Ngampa di kelurahan Pattene.

Karena gagal mendapatkan dukungan penuh membuat oknum caleg gagal ini marah dan tega mengusir 4 makam dari keluarga Daeng Ngampa dari perkuburan yang diduga milik oknum caleg gagal ini.

Letak keemapt makam ini berada di pemakaman lingkungan Pangkarode, Kelurahan Pattene Kecamatan Polsel Kabupaten Takalar.

Baca Juga: Cuti Lebaran Telah Usai, PNS yang Bolos Akan Dikenai Sanksi Potong Gaji Hingga 100 Persen

Instagram/makassar_iinfo

Pembongkaran makam

Keempat makam keluarga Daeng Ngampa ini diketahui sudah berada disana selama puluhan tahun.

Dengan hati yang berat ahli waris dari keluarga Daeng Ngampa pun akhirnya memindahkan keempat makam tersebut.

Muhammad rusli Ronrong salah seorang keluarga yang makamnya dibongkar pun angkat bicara.

Ia mengatakan bahwa sang oknum caleg dan istrinya datang ke rumah kakanya Daeng Ngampa, tapi waktu itu tak ada seorang pun di rumah.

Baca Juga: Pernah Dikabarkan Berkonflik dengan Putri Kandungnya, Krisdayanti Ternyata Telah Siapkan Warisan untuk Aurel Hermansyah

"Kebetulan Saya ada di situ dan istri dari oknum caleg gagal ini mengatakan pesan untuk diberikan Daeng Ngampa."

"Suruh pindahkan itu kuburan istrinya yaitu Daeng Lebong ketempatnya Haji Bonto karna Daeng Ngampa tidak pilih suamiku," ujar Muhammad Rusli pada Minggu (9/6).

Mengetahui hal itu membuat Daeng Ronrong menyayangkan sikap oknum caleg gagal tersebut.

Hanya karena masalah beda pilihan, kenapa orang yang sudah meninggal puluhan tahun ini harus dikaitkan dengan politik.

Baca Juga: 7 Orang Diduga Keracunan Bekal Buatan Sendiri saat Libur Lebaran Bersama Keluarga, Satu Orang di Antaranya Meninggal Dunia

"Terus terang saya ini timnya si Caleg."

"Tapi saya sangat kecewa hanya karena beda pilihan keluarga kami yang sudah meninggal jadi korban kejamnya politik." ujar Daeng Ronrong.

Namun akhirnya masing-masing kuburan tadi dipindahkan ke tanah keluarga besar Abdul Rauf Daeng Ngampa yang tidak jauh dari pemakaman sebelumnya.

Baca Juga: Dikira Suara Hewan Kesakitan, Kakak Beradik Ini Justru Temukan Bayi Baru Lahir yang Dibuang