Andir Bibir mengakui ikut aksi kerusuhan karena hanya ikut-ikutan saja.
Namun ketika ada dalam kerumunan massa, Andri Bibir terkena gas air mata yang dilontarkan oleh pihak Kepolisian.
"Awalnya saya ikut-ikutan dan di situ saya kena gas air mata, saya sakit hati," kata Andri Bibir.
Suplai Batu
Akibat sakit hati tersebut, Andri Bibir menyiapkan batu bagi perusuh lain untuk dilemparkan ke arah polisi.
"saya membantu supaya pendemo semakin lebih mudah untuk mendapatkan batu," ujar Andri Bibir.
Dedi Prasetyo pun mengatakan hal serupa seperti pengakuan Andri Bibir.
"Batu itu disiapkan tersangka Andri Bibir untuk disuplai kepada teman-temannya yang melakukan demo. Demo ini tidak spontan. Artinya, by setting untuk menciptakan kerusuhan," ujar Dedi Prasetyo.
Baca Juga: Bertampang Lusuh Seperti Pengemis, Siapa Kira Pria Ini Membeli Smartphone Tanpa Nego Lho!
Baca Juga: Begini Isi Pertemuan Prabowo dan Jusuf Kalla Menurut Sekjen Partai Gerindra
Kronologi Penangkapan
Dedi Prasetyo melanjutkan, peristiwa pemukulan yang viral di media sosial itu terjadi ketika Andri Bibir hendak kabur setelah aksinya tepergok petugas.