Bukan Puncak Bogor, Inilah Kota Terdingin Di Indonesia yang Suhu Malam Harinya Hanya 9 Derajat Celcius!

Suar.ID – Kalau ditanya kota mana yang paling dingin di Indonesia, mungkin sebagian besar orang akan menyebutkan kota-kota di jawa Barat. Puncak Bogor misalnya?

Puncak Bogor memang merupakan salah satu kota populer di Indonesia yang terkenal akan suhu dinginnya.

Kota yang satu ini banyak menjadi tujuan wisata, terutama bagi warga ibukota, untuk mendapatkan udara segar.

Selain memang sudah terkenal, Puncak Bogor juga mudah diakses sehingga wisatawan dari berbagai penjuru negeri bahkan turis asing memilih kota dengan ketinggian rata-rata antara 700-1.800 m di atas permukaan laut ini sebagai destinasi wisata.

Tapi, tahukah Anda bahwa sebenarnya Puncak Bogor bukanlah kota terdingin di Indonesia?

Baca Juga : Pergi ke Sana Bila Bernyali, 5 Tempat Ini Jadi Tujuan Wisata Paling Berbahaya di Dunia

Baca Juga : Eka Gustiwana dan Angklung Udjo Cover Lagu 'On My Way Alan Walker dengan Cita Rasa Lokal, Keren!

Ternyata, kota terdingin di Indonesia ada di Papua!

Yaitu Kota Mulia, yang berada di daerah puncak Jaya Wijaya Papua.

Tepatnya di lembah yang dikelilingi Pegunungan Jaya Wijaya.

Kota inilah yang menyandang gelar kota terdingin di Indonesia.

Nggak heran, karena ketinggian kota yang satu ini cukup fantastis, 2.448 meter di atas permukaan laut.

Dinobatkan menjadi kota terdingin di Indonesia, Kota Mulia memiliki suhu yang cukup rendah.

Paling tidak bisa membuat kita yang berasal dari daerah lain menggigil karena nggak terbiasa.

Suhu siang hari di sana hanya 15 derajat celcius, sedangkan suhu malamnya lebih rendah lagi yaitu hanya 9 derajat celcius.

Curah hujan di sana juga tinggi sehingga hujan terjadi hampir sepanjang tahun.

Untuk beradaptasi dengan suhu seperti itu, warga Kota Mulia punya cara yang unik.

Baca Juga : Kota di Filipina ini Melarang Warganya Bergosip, Bila Ketahuan Didenda Uang Tunai dan Bersihkan Sampah

Baca Juga : Rian D'MASIV Unggah Foto Zaman SMP, Netizen: Pantes Ditolak Cewek Mulu Ya Bang

Warga asli Kota Mulia hingga saat ini masih menempati Rumah Hanoi yang merupakan rumah adat Papua.

Terbuat dari kayu tanpa jendela dengan atap berbahan jerami atau ilalang membuat penghuninya bisa lebih hangat.

Bentuknya yang pendek dan kerucut juga semakin mendukung rumah adat ini menjadi tempat tinggal yang nyaman di tengah suhu yang dingin.

Sepertinya asyik ya kalau liburan di sana? Merasakan suhu terdingin di Indonesia sekaliguas menambah pengalaman tinggal di Rumah Hanoi.

Tenang saja karena berlibur ke sana bukanlah hal yang tidak mungkin.

Karena meski termasuk kota kecil, namun masih bisa diakses. Bagaimana caranya?

Baca Juga : Saking Antusiasnya Sambut Puasa, Warga Sampai Salat Tarawih di Jembatan Penyeberangan karena Masjid Enggak Muat

Untuk mencapai Kota Mulia, kita bisa menggunakan pesawat.

Naik Pesawat dari Jayapura, kita akan memerlukan waktu sekitar satu jam.

Ukuran pesawatnya nggak besar sehingga tidak bisa menampung banyak orang.

Jenis pesawat yang digunakan adalah Caravan dengan kapasitas 9 orang saja.

Artinya, kalau kamu mau pergi bersama rombongan, usahakan tidak melebihi jumlah tersebut ya.

Apakah hanya bisa diakses dengan pesawat?

Baca Juga : Usai Bulan Madu Ammar Zoni dan Irish Bella Unfollow Semua Rekan Artisnya, Ada Apa Ya?

Sebenarnya Kota Mulia juga bisa diakses dengan menggunakan jalur darat.

Namun, kita harus menempuh perjalanan yang npanjang yaitu selama kurang lebih 16 jam.

Belum lagi medannya cukup berat dengan jalan bebatuan dan jurang curam di sisi kanan kiri jalan.

Terakhir, yang harus juga diketahui tentang Kota Mulia ini sebelum kamu berlibur ke sana adalah bahwa kota ini merupakan salah satu daerah rawan konflik.

Di sana, sering terjadi bentrok antar warga dari daerah lain yang berdekatan.

Hal itulah yang membuat Kota Mulia ada jam malam. Setelah pukul 6 sore, nggak boleh ada kegiatan di luar rumah.

Baca Juga : Tidur Lelap, Driver Ojek Online Kaget Pintu Kontrakannya Didobrak Densus 88