Follow Us

Srangan Bom Sri Lanka Tewaskan 207 Orang, 10 Hari Sebelum Penyerangan PM Sri Lanka Sudah Diperingatkan

Masrurroh Ummu Kulsum - Senin, 22 April 2019 | 07:45
Serentetan teror di Sri Lanka, 207 orang dinyatakan tewas
Daily Star/twitter

Serentetan teror di Sri Lanka, 207 orang dinyatakan tewas

Wickremesinghe menegaskan penyelidikan perlu dilaksanakan untuk mengetahui mengapa laporan intelijen tidak ditindaklanjuti oleh otoritas berwenang.

Saat ini Wickremesinghe mengatakan pemerintah Sri Lanka tengah fokus untuk menangkap pelaku yang betanggung jawab.

Hal serupa juga disampaikan oleh Harin Fernando.

"Namun, saat ini fokus kami adalah menangkap pelaku yang bertanggung jawab," ujar Wickremesinghe.

Baca Juga : Saat Tunangan Beri Cincin Palsu, Begini Akhirnya Nasib Sang Pria

Baca Juga : Seorang Mahasiswi Cantik Diintip Pacar Teman Asramanya saat Mandi, Menuntut Keadlian karena Pelaku Dihukum Ringan!

Postingan Harin Fernando yang mengunggah laporan intelejen asing akan adanya serangan bom di Sri Lanka usai kejadian pun tak pelak menuai kemarahan publik.

"Ayahmu sudah diberitahu. Makanya tidak ada korban dari orang yang kamu cintai. Kalian tahu namun membiarkan kami mati? Saya benar-benar kesulitan mencernanya," ujar seorang warganet dengan nama akun Amali.

Yang lain, mengatakan Partai Serikat Nasional (UNP) sengaja ingin memperkeruh suasana, dan meminta publik tidak terpancing.

Hingga saat ini seperti dikutip dari The Guardian, belum ada pihak yang menhklaim bertanggung jawab atas serangan bom tersebut.

Namun Menteri Pertahanan Sri Lanka Ruwan Wijewardene, mengatakan para pelakunya telah diidentifikasi dan merupakan ekstremis agama.

Sejauh ini, 8 orang telah ditangkap terkait denga serangan bom tersebut.

Source : The Guardian, kompas

Editor : Suar

Baca Lainnya

Latest