Mayat ditemukan di bawah jembatan warga Karanggondang, Kecamatan Udanawu, Kabupaten Blitar, Jawa Timur pada Rabu (3/4/2019).
Sebelum ditemukan tewas, terungkap komunikasi terakhir korban dengan seorang rekannya melalui aplikasi WhatsApp, Selasa (2/4).
"Itu kontak terakhir korban dengan rekannya yang juga guru," jelas Nasuka, paman korban, dikutip TribunStyle.com dari SuryaMalang.com, Kamis (4/4).
Namun, tidak ada yang janggal dengan isi chat terakhir korban.
Isi chat tersebut hanya berisi gurauan korban dengan temannya.
Setelah chat terakhir itu, HP korban sudah mulai tak bisa dihubungi sampai sekarang.
IbuBudi Hartanto, Hamidah histeris ketika mengetahui putranya tewas dalam keadaan mengenaskan.
Bahkan, hingga kini, bagian kepalaBudi Hartantomasih belum ditemukan.
"Anak saya salahnya apa... saya tidak terima," ujarnya sembari menangis histeris, dikutip dari Surya.co.id, Kamis (4/4).
Sejumlah kerabat mencoba menenangkan Hamidah. Beberapa menenangkannya dengan memberikan pelukan.
"Semoga pelakunya segera ditemukan," harap Hamidah.