Mereka masih sangat bergantung pada alam untuk hidup.
Dilansir dari Kompas.com, mereka tak mengenakan pakaian, tetapi hanya menutup setengah tubuh baik laki-laki maupun wanita dengan daun.
Sementara untuk makan, mereka biasanya berburu di hutan.
Meski demikian, ada di antara mereka sesekali keluar hutan menuju permukiman penduduk dan kamp-kamp perusahaan untuk mencari makanan.
Kehidupan yang sangat dekat dengan alam juga membuat penamaan anak-anak Togutil didasarkan pada nama pohon.
Sedangkan bila ada anggota suku yang meninggal, jasadnya akan diletakkan di dekat pohon begitu saja.
Suku Togutil diketahui juga belum mengenal budaya maupun agama.
Dikutip dari Bobo, penampilan fisik suku yang juga dikenal sebagai suku Tabelo Dalam ini mirip bangsa asing atau kita sering menyebutnya 'orang bule'.
Tak heran ini karena rata-rata, masyarakat Tobelo masih berkerabat dengan bangsa Portugis, India, bahkan Tiongkok.
Baca Juga : Rekan Siti Aisyah dalam Dakwaan Pembunuhan Saudara Pemimpin Korut, Kim Jong Nam, Akan Segera Bebas