Suar.ID -Belakangan seorang wanita bernama Irni yang merupakan ART Desiree Tarigan ini menjadi sorotan publik.
Bagaimana tidak, di tengah konflik ibunda Bams dan Hotma Sitompul, sang ART malah mengaku dianiayadandisekap oleh Desiree Tarigan.
Desiree Tarigan dan Bams pun cuma bisa tertawa sinis mendengar hal ini.
Sebelumnya, ketika membongkar penyekapan yang diduga dilakukan oleh Deisree Tarigan, sang ART mengku sempat dituding fitnah.
Irni pun menegaskan kalau hal yang dikatakan ini bukanlah sebuah fitnah.
Dilansir TribunnewsBogor.com, irni pun langsung menantang Desiree Tarigan untuk melakukan sumpah di atas Alkitab.
"Kalau saya fitnah, berani nggak sumpah di Alkitab dan cuci salib lalu diminum? Saya berani," ucap Irni.
"Itu bukan fitnah, saya orang kecil untuk apa fitnah?" sambungnya.
Disebutkan Irni, penyekapan dirinya ini terjadi sebelum Desiree diusir oleh Hotma Sitompul atau tepatnya pada 24 Februari 2021.
Hingga kini, sang ART sendiri mengaku trauma dan masih takut pada ancaman dan perilaku Desiree ini padanya.
Irni juga mengaku sempat dicaci maki hingga ditunjuk-unjuk oleh Desiree Tarigan.
"Masih takut saya, mata saya dicolok (ditunjuk-tunjuk). Hampir dicolok mata saya. Sampai dia ngatain aku gila, segala macam," terang Irni.
Dengan bermodalkan bantuan dari pengacara tim Hotma Sitompu, Irni pun akhirnya melaporkan Desiree dan Bams ke polisi dan Komnas Perempuan.
Irni sendiri juga sempat meengungkapkan kalau dirinya ini dituding Desiree Tarigan sebagai mata-mata Mikhavita Wijaya yang merupakan istri Bams.
Akibatnya, Irni pun sering diancam, HP dirampas, hinggat tak diijinkan keluar rumah.
"Saya diancam, ya hp saya dikeloni itu. Saya nggak fitnah. Nggak benar itu (tudingan mata-mata). Saya pekerjaannya nggak lancar nanti kalau jadi mata-mata, kalau nggak lancar saya diomelin kan," tegas Irni.
"Dikasih makan iya, cuma nggak boleh keluar ke mana-mana. (Dari) tanggal 24 sampai tanggal 25," tambahnya.
Kemudian, Irni juga mengaku dirinya sempat disebut sebagai perusak rumah tangga Desiree dan juga Hotma Sitompul.
Tak sampai disitu, rupanya Irni juga mendapat ancaman akan dimasukkan ke penjara oleh Desiree.
"Saya dapat ancaman pada saat di sana aja. Mau dipenjara, dituduh merusak rumah tangga dia," ungkap Irni.
Tanggapan Desiree dan Bams
Desiree sendiri mengaku sudah mengetahui tudingan dari ART-nya ini.
Mendapat tudingan ini, sambil tertawa Desiree pun mengaku kalau semua itu adalah fitnah.
"Saya sudah dengar, apa tanggapan ibu ?" tanya Hotman Paris.
"Fitnah, itu tidak benar," akui Desiree ngakak.
Bak tak percaya akan tudingan ART-nya ini, Desiree pun cuma tertawa sinis.
"Nanti kita buktikan," ujar Desiree seraya tertawa.
Hotman Paris sendiri kemudian membela kliennya ini.
"Kalau misalnya, saya melihat handphone pembantu saya, itu masih normal. Apalagi itu handphone pacar. Berarti ada master mind di belakang laporan ini. Enggak pernah ada itu penyekapan," ungkap Hotman Paris.
Baca Juga: Viral Video Biawak Masuk Minimarket, Jeritan Teror Memenuhi Udara: Rak-raknya rusak!
Tak cuma Hotman Paris, Bams pun ikut mengurai pembelaanya pada sang ibu.
"Kita lihat aja. Jadi teman-teman, kan ini sudah dilaluin nih. Nanti lihat aja," ujar Bams.
Selanjutnya, Bams pun mengaku kalau tak mau banyak bicara mengenai isu yang menyebutkan Desiree ini menyekap sang ART.
Bams bahkan mengatakan secara blak-blakan memiliki bukti konkretyang bakal bikin pihak ART malu.
"Karena, kejadiannya pun, kalau sampai kita buka, bisa bikin malu dan akan lumayan memalukan untuk pihak sana. Kita juga punya bukti-bukti soalnya," imbuh Bams.
"Katanya ada oknum yang tinggal di rumah dia (Desiree), yang sering kasih info kejadian di rumah dia ke rumah sebelah (Hotma). Itu cerita buatan," ujar Hotman Paris.