Makin Gencar Beraksi Hingga Bikin Papua Membara, KKB Kembali Adu Peluru Sampai 2,5 Jam dengan Personel Paskhas TNI AU, 1 Pembelot Pun Berhasil Ditumpas

Minggu, 21 Februari 2021 | 06:30
Kompas.com/Ahmad Faisol

Makin Gencar Beraksi Hingga Bikin Papua Membara, KKB Kembali Adu Peluru Sampai 2,5 Jam dengan Personel Paskhas TNI AU, 1 Pembelot Pun Berhasil Ditumpas

Suar.ID -Belakangan kelompok kriminal bersenjata (KKB) Papua kian gencar beraksi.

Aksi KKB ini pun membuat warga ketakutan dan memilih pergi mengungsi dari rumahnya.

Hal ini tak lain dikarenakan aksi KKB ini telah mencapai kota.

Belum lama ini pada Jumat (19/2/2021), KKB Papua kembali terlibat kontak senjata dengan aparat TNI-Polri.

Baca Juga: KKB Papua Semakin tak Pandang Bulu, kini Emak-emak Dikeroyok hingga Ditebas Parang, Kondisinya Sungguh Mengenaskan

Baku tembak terjadi di Bandara Amenggaru, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua, selama 2,5 jam.

Dalam aksi tersebut, seorang anggota KKB tewas tertembak.

"Sekitar pukul 09.20 WIT di Ilaga, tepatnya di runway Bandara Ilaga terjadi penembakan terhadap rekan-rekan Paskhas sedang melakukan pengamanan bandara," ujar Kabid Humas Polda Papua, Kombes AM Kamal, di Jayapura, Jumat.

Baca Juga: Petentang-petenteng Tantang Perang Terbuka TNI-Polri, 2 Anggota Polri Ini Harus Menghadapi Ajalnya Dengan Cara Mengenaskan, Tertembus Peluru Panas Angkatan Darat

Personel l Polres Puncak segera menuju lokasi kejadian dan bergabung dengan personel keamanan lainnya untuk melakukan pengejaran setelah adanya laporan kejadian tersebut.

"Didapatkan satu KKB meninggal dunia, identitasnya lagi didalami, korban sudah dibawa ke rumah sakit," kata dia.

Facebook TPNPB
Facebook TPNPB

KKB Papua

KKB langsung melarikan diri dan diikuti oleh pengejaran oleh aparat gabungan.

Baca Juga: Bak Gayuh Bersambut, Kini Sudah Dapat Chemistry dengan Ariel NOAH, BCL Pun Diterawang Paranormal Kondang ini Bakal Ketemu Jodoh Pengganti Ashraf Sinclair di Tahun 2021 ini, Sebut Seorang Penyanyi Berinisial A: Moga Ibu itu Akan Jadi Pasangan...

Saat pengejaran tersebut, aparat melumpuhkan seorang anggota KKB.

"Kontak tembak cukup lama karena dari ujung runway mereka (KKB) lari ke atas bukit.

"Kelompok ini jumlahnya antara lima sampai sepuluh orang," kata Kamal.

Tidak ada anggota aparat keamanan TNI-Polri yang menjadi korban dalam kejadian tersebut.

Baca Juga: Beredar Isu Gen Halilintar Tak Restui Atta dan Aurel, Tak Ada 1 pun Perwakilan yang Temui Keluarga Hermansyah Sebulan Jelang Akad

Saat ini, kontak senjata sudah berhenti dan aparat keamanan masih melakukan pengejaran.

"Saat ini personel gabungan masih melakukan pengejaran tapi sudah tidak ada kontak senjata.

"Kejadian berlangsung sampai 2,5 jam," kata Kamal.

Sebelumnya, Kapolres Intan Jaya Ajun Komisaris Besar I Wayan G Antara mengatakan bahwa KKB Papua sudah masuk di kawasan kota.

Baca Juga: Peduli Setan Teguran Keluarga, Ayus Sabyan yang Sudah Terlanjur Dimabuk Asmara dengan Cinta Terlarangnya Nekat Lanjutkan Hubungan Gelap dengan Nissa Sabyan

Hal ini yang kemudian membuat warga dari empat kampung mengungsi ke Kompleks Pastoran Gereja Katolik Santo Mikael Bilogai, Distrik Sugapa.

"Warga mengungsi karena aksi KKB yang tidak hanya mengincar aparat keamanan, namun juga mereka."

"KKB sudah menempatkan anggotanya hingga di Sugapa," ujar Wayan, saat dihubungi melalui sambungan telepon, Rabu (17/2/2021).

Baca Juga: Ayah Ajun Perwira Ungkap Kronologi Penangkapan Jennifer Jill, Sebut Ada Kejanggalan ini Saat Polisi Lakukan Penggerebekan di Rumah Sang Menantu: Waktu itu Tak Ada di Rumah Tapi Polisi Naik ke Lantai 5, Mohon Keadilannya!

Editor : Aditya Eriza Fahmi

Sumber : KOMPAS.com

Baca Lainnya