Sering Disepelekan, Ternyata Begini Cara Menyimpan Tempe yang Benar, Dijamin Tetap Segar dan Tak Mudah Busuk!

Selasa, 10 November 2020 | 07:00
Freepik

Sering Disepelekan, Ternyata Begini Cara Menyimpan Tempe yang Benar, Dijamin Tetap Segar dan Tak Mudah Busuk!

Suar.ID -Makanan yang satu ini adalah salah satu makanan yang sering kali jadi menu favorit masyarakat Indonesia.

Ya, apalagi kalau bukan tempe.

Tak cuma murah dan juga bergizi, tempe ini memanglah sangat mudah untuk didapatkan.

Usut punya usut, tempe membutuhkan perhatian khusus dalam hal penyimpanan dan tidak boleh dibiarkan selama berhari-hari di dapur.

Baca Juga: Kerap Diinginkan Ibu-ibu Ngidam, Ternyata Makan Mangga Bisa Cegah Penyakit Mematikan yang Ditakuti Kaum Hawa ini, Begini Penjelasannya...

Chef Aguk Prasetiyo dari Hotel Santika Cirebon menjabarkan tips menyimpan tempe pada suhu ruang, kulkas dan freezer supaya lebih awet dan tahan lama.

Cara ini juga dapat membuat kualitas tempe tetap terjaga dan terasa enak saat disantap.

“Kalau tempe yang sudah matang disimpan pada tempat yang terlalu dingin tidak baik atau di simpan di tempat yang terlalu panas juga kurang baik.

Tempe juga harus cepat digunakan dalam jangka waktu tertentu,” papar Chef Aguk kepada Kompas.com, Rabu (9/9/2020).

Baca Juga: Sudah Jadi Kebiasaan Masyarakat Indonesia, Rupanya Masak Daging dengan Cara ini Bisa Sebabkan Penyakit Mematikan ini, Begini Cara Mengolah Daging yang Benar...

1. Batas waktu pemakaian

Tempe lebih baik cepat diolah setelah baru dibeli. Tempe yang terlalu lama disimpan akan mengalami penurunan kualitas yang terlihat dari rasa, tekstur, warna, dan bau.

Pixabay
Pixabay

Ilustrasi tempe

“Lebih baik cepat diolah maksimal setelah 2 hari tempe tersebut dibeli, karena tempe saat disimpan mengalai proses masak (frementasi) terus,” papar Aguk.

Apabila hendak memasak tempe, tidak disarankan menggunakan tempe dengan usia lebih dari 2-3 hari. Namun hal tersebut kembali lagi kepada kualitas tempe yang didapat.

Baca Juga: Hati-hati Sebar Link Video Syur Mirip Gisel! 5 Akun Medsos Ini Sudah Dilaporkan ke Polisi

2. Sebaiknya simpan dalam chiller

Jika kamu tak sempat memasak tempe secara langsung, bisa dimasukkan ke dalam chiller.

Namun penyimpanan di chiller juga akan menimbulkan perubahan dalam segi rasa, tekstur, dan warna.

Bungkus tempe dengan plastic wrap sebelum disimpan dalam chiller. Pastikan tak ada lubang dan kedap udara, supaya tidak timbul bintik-bintik air yang bisa merusak tekstur tempe.

"Lalu juga tidak disarankan menyimpan tempe di dalam freezer. Sebab tempe akan beku dan ketika tempe dikeluarkan dari freezer warnanya akan berubah menjadi hitam-hitam dan agak busuk," jelas Chef Aguk.

Baca Juga: Bak Petir di Siang Bolong, Padahal Nathalie Holscer Akan Segera Menikah dengan Sule, Putri Delina Tetiba Bahas Soal Mantan Hingga Bikin Calon Istri Komedian ini Sewat. Kenapa Nih?

Jika kamu terpaksa menyimpan tempe dalam freezer lebih baik simpan selama 1 hari saja, jangan sampai berhari-hari atau lewat satu minggu.

Sementara kalau disimpan di chiller direkomendasikan tak lebih dari 3 hari. Tempe yang keluar dari chiller atau freezer yang hendak dimasak, lebih baik didiamkan di ruang terbuka sampai suhunya sesuai dan setara dengan suhu ruangan.

Paling tidak diamkan tempe selama 10-15 menit, sampai bagian dalam tempe sudah tidak dingin. Tujuan menyesuaikan suhu tempe dari chiller atau freezer adalah agar tekstur tempe bisa kembali normal dan tak terlalu keras.

Baca Juga: Sempat Dikabarkan Putus dengan Adit Jayusman, Kini Janda Beranak Satu ini Kian Gencar Umbar Kemesraan Hingga Pamer Foto Barengan Keluarga Sang Calon Suami, Kelakuan Ibunda Bilqis ini Pun Malah Jadi Sorotan

3. Tak perlu dimasak dulu

Kamu mungkin mengenal teknik masak ayam ungkep, selesai dimasak bisa disimpan dalam freezer. Kalau mau dimakan, dipanaskan kembali.

Namun bagaimana kalau melakukan cara yang sama terhadap tempe? Apakah bisa?

“Kalau saya malah mending disimpan mentah saja,” papar Chef Aguk.

Freepik

ilustrasi tempe

Aguk menjelaskan saat makanan sudah masuk dalam proses dimasak maka kualitasnya menurun.

Baca Juga: Tanpa Basa-basi Bongkar Soal Urusan Ranjangnya, Wendy Cagur Pernah Lakukan Hal Terliar Ini dengan Sang Istri Sampai Nyaris Kepergok Satpam: Udah Kayak Tuyul

Sementara tempe masak yang dismipan dalam freezer atau chiller, harus dimasak atau dihangatkan lagi saat hendak disantap.

Hal tersebut dapat mengurangi kualitas tempe dua kali lipat, sebab tempe dimasak dan disimpan lalu dimasak lagi, maka akan mengurangi segi rasanya juga.

Baca Juga: Pontang-Panting Urus Bayinya Sendirian Lantaran Vanessa Angel Tengah Jalani Hukuman, Bibi Ardiansyah Lalai Lakukan Hal Ini, Panik saat Sadar Anaknya Demam

4. Kukus agar fermentasi berhenti

Chef Aguk menyarankan, lebih baik tempe dikukus terlebih dahulu agar proses fermentasinya berhenti.

Sehingga kedelai tidak terus berkembang dan tempe tidak menjadi busuk karena over-cooked.

Setelah itu, tempe bisa dikemas dan disimpan dalam kulkas atau freezer.

Baca Juga: Drama Rumah Tangganya Dicap Settingan Demi Duit, Nadya Mustika Tak Lagi Diam: Jangan Saling Mendera

Artikel ini telah tayang di Nakita.ID dengan judul"Jangan Sampai Basi Mubazir, Begini Cara Tepat Menyimpan Tempe Supaya Tetap Segar dan Tak Gampang Busuk".

Editor : Aditya Eriza Fahmi

Baca Lainnya