Suar.ID -Sebuah cerita tragis namun sekaligus kocak menjadi viral di media sosial.
Kisah ini dialami oleh seorang pria asal Solo, Jawa Tengah.
Pria yang diketahui bernama Bayu dan memiliki akun Instagram @mas_bayu_oky ini tak pernah menyangka peliharaan kesayangannya ini harus bernasib nahas.
Bagaiamana tidak, perliharaannya ini malah berakhir di penggorengan ayahnya.
Untuk diketahui, Bayu ini memiliki seekor ikan arwana yang sudah dipeliharanya selama 4 tahun.
Ikan arwana ini mulanya dibeli di Jatinegara, Jakarta Timur.
Kemudian 2 tahun awal ikan ini dipelihara di kediamannya di daerah Cikarang.
Bayu pun lantas membawa ikan peliharaannya ini pulang ke Solo, Jawa Tengah.
Ketika di Solo ini, ikan arwana milik Bayu ini dirawat oleh ayahnya.
Sayangnya seiring waktu berjalan, antusias ayahnya untuk merawat ikan peliharaan tersebut malah berkurang.
Akhirnya ayah Bayu ini memutuskan menyudahi merawat ikan arwana tersebut dan malah menggorengnya.
("Arwanaku yo digoreng bpk ku min. Tukune neng Jatinegara min kui umur wis 4thn punjul ngancani aq neng Cikarang ae 2thn tak gowo muleh malah ra kopen bpkku yow wis males yowis di goreng bpk ku."
(Arwanaku digoreng bapakku.Belinya di Jatinegara, sudah empat tahun menemaniku, di Cikarang dua tahun terus saya bawa pulang tapi tidak keurus, bapakku juga sudah malas, ya sudah digoreng oleh bapakku)" tulis pria tersebut seperti diunggah @solokini
Dikutip Tribunnews.com, saat dihubungi Bayu menyebut ikannya ini adalah jenis arwana golden.
Empat tahun lalu ikan ini dibelinya dengan harga Rp 800 ribu.
Apabila kini dijual, ikan arwana jenis ini bisa sampai Rp 2 juta.
"Itu dulu saya beli ikan arwana golden di Jatinegara harga Rp 800 ribu," ungkapnya kepada Tribunnews.com, Sabtu (13/6/2020).
"Itu udah tergolong mahal, itu ikan saya kalau dijual kurang lebih Rp 2 juta-an," lanjutnya.
Bayu sendiri sebenarnya mengaku kalau suka merawat sendiri ikannya ini.
Namun karena si arwana ini semakin besar, akuraium yang ia miliki di Cikarang ini sudah tak muat.
Karena inilah akhirnya ia pun membawa ikan itu pulang ke kampung halaman di Solo yang memiliki akuarium yang lebih besar.
"Di Cikarang ini sudah besar, dan akuarium saya enggak muat.
Saya bawa deh pulang kampung ke Solo yang akuariumnya besar," katanya.
Saat berada di solo ini, ikan arwana tersebut tak mendapat perawatan seperti yang dilakukan oleh Bayu.
Sang ayah hanya memberikan cicak untuk makan ikan arwana tersebut, padahal sebelumnya ikan ini diberi makan jangkrik dan juga kelabang.
"Selama di sana (Solo) ikan malah enggak keurus, sampai warna mata ikan jadi juling."
"Jadi pernah saya operasi matanya, alhamdulillah sehat kembali. Terus kemarin dapat kabar ikannya digoreng sama bapak," terang Bayu.
Ia mengetahui kabar tersebut setelah menerima kiriman foto dari adiknya yang tinggal bersama sang ayah.
Bayu pun hanya bisa pasrah setelah ikan mahalnya ini digoreng oleh ayahnya pada Minggu (7/6) lalu.
"Kalau saya udah pasrahin, yang mengurus sudah bukan saya," ungkap dia.
Bayu juga mengungkapkan kalau yang memakan ikannya ini hanyalah ayahnya saja.
Baca Juga: Ruben Onsu Diberi 2 Solusi dari I Am Geprek Bensu setelah Kalah dalam Sengketa Merk Dagang
Ia juga mengatakan tak mau terburu-buru untuk mencari pengganti ikan arwana yang dibelinya 4 tahun silam ini.
"Saya di Cikarang juga masih memelihara ikan. Beli ikan nanti kalau masa pandemi sudah enggak parah di Jakarta," ungkap Bayu.
Baca Juga: Padahal Negara Maju, Utang Jepang Ternyata sudah Tembus Rp 170.800 Triliun!