Puluhan Keluarga di Magetan Sudah Tak Mau Lagi Terima Bantuan PKH Karena Merasa Sudah Mampu

Jumat, 22 Maret 2019 | 15:52
Kabupatenmagetan.com

Kota Magetan

Suar.ID – Program Peserta Keluarga Harapan memang ditujukan untuk membantu para keluarga miskin.

Program yang telah dijalankan sejak 2017 ini memberikan bantuan sosial bersyarat kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang ditetapkan sebagai keluarga penerima manfaat PKH.

Namun di Magetan, Jawa Timur, baru-baru ini ramai puluhan warga justru memilih mengembalikan bantuan Program Peserta Keluarga Harapan (PKH), Jumat (22/3/2019).

Sri Susanti salah satu warga Sido Mulyo Kabupaten Magetan mengatakan, sejak 2012 menerima bantuan sosial program PKH.

Baca Juga : Pengemudi Uber Dipenjara Akibat Rekam 'Bagian Bawah Rok' Ratusan Penumpang Wanita, 10 Tahun Dia Tak Berhubungan Intim

Baca Juga : Melacak Jejak Tsunami Pantai Selatan Jawa dengan Mitos Nyi Roro Kidul

Dia memilih mengundurkan diri dari program itu karena saat ini sudah merasa mampu.

“Saya rasa masih banyak yang membutuhkan dari saya, biar diberikan kepada yang lebih membutuhkan,” ujarnya saat ditemui di rumahnya, Jumat.

Kepala Dinas Sosial Kabupaten Magetan Sucipto mengatakan, sejak awal Maret, sebanyak 24 keluarga penerima Program PKH telah mengembalikan bantuan kepada pemerintah.

“Sampai saat ini keluarga yang mengundurkan diri sebagai penerima PKH itu sebanyak 24 orang,” katanya.

Baca Juga : Gading Marten Menangis Nyanyikan Lirik Lagu 'Pergilah Kasih'

Baca Juga : Koran Lokal Selandia Baru Pagi Ini Diterbitkan dengan Halaman Sampul 'Salam' Sebagai Bentuk Penghormatan untuk Para Korban Teror di Cristchurch

(KOMPAS.com/SUKOCO)

Kepala Dinas Sosial Kabupaten Magetan. Pemerintah Magetan mengkaji ulang rencana penempelan stiker bagi keluarga penerima bantuan sosial PKH mempertimbangakn sisi psikologis penerima.

Sucipto mengatakan, saat ini pihaknya berupaya meminimalisir kesalahan penerima bantuan sosial dengan melakukan pencacahan dan evaluasi terhadap kelayakan penerima bantuan sosial dari pemerintah.

Pencacah juga akan mendata ulang keluarga miskin yang berhak mendapat bantuan sosial tapi tidak masuk dalam data penerima PKH.

“Untuk menyediakan data yang valid itu nanti ada pencacahan lagi, melalui musyawarah desa musdes atau muskel musyawarah kelurahan, nanti diserahkan kepada Dinas Sosial,” ujarnya.

Dinas Sosial Kabupaten Magetan juga mempertimbangkan rencana penempelan stiker warga miskin terhadap penerima bantuan sosial. Penempelan stiker keluarga miskin menurut Sucipto akan berpengaruh pada psikologis penerima bantuan sosial dari pemerintah.

“Dampak psikologisnya mungkin malu terus dia tidak mau menerima bantuan itu,” ucapnya.

(Sukoco/Kompas.com)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Merasa Sudah Mampu, Puluhan Keluarga di Magetan Kembalikan Bantuan PKH"

Baca Juga : MRT Jakarta Sukses Beroperasi, Jokowi: Itu Keputusan Saya dengan Ahok

Baca Juga : MRT Jakarta Sukses Beroperasi, Jokowi: Itu Keputusan Saya dengan Ahok

Editor : Masrurroh Ummu Kulsum

Sumber : kompas

Baca Lainnya