Suar.ID - Diktator Korea Utara, Kim Jong-un, saat ini "bergulir di seluruh China" dengan kereta dan telah menarik perhatian karena dianggap membuat "gangguan" kepada masyarakat China.
Kim Jong Un dilaporkan telah tiba di Vietnam untuk pertemuan puncak dengan Donald Trump.
Kedua pemimpin bertemu untuk mencapai kesepakatan tentang janji Korea Utara menghentikan program senjata nuklirnya.
Trump dijadwalkan tiba di ibukota Vietnam, Hanoi, pada hari Selasa.
Baca Juga : Ini Alasan Kim Jong Un Lebih Pilih Gunakan Perjalanan Kereta 60 Jam ke Vietnam Dibanding 4 Jam Naik Pesawat
Kim dilaporkan sebelumnya enggan naik pesawat untuk ke Vietnam.
Alih-alih mengambil penerbangan cepat selama4 jam dari Pyongyang, ia malah memilih untuk naik kereta anti peluru yang memakan waktu selama 60 jam.
Kereta merupakan moda transportasi yang secara historis disukai oleh keluarga Kim.
Kereta hijau yang khas telah terlihat oleh banyak orang, suaranya bergemuruh di kota-kota seperti Zhengzhou dan Wuhan dalam perjalanan 4.000 kilometer tersebut.
Kereta membuat banyak keluhan secara online tentang kemacetan lalu lintas dari penutupan jalan.
Baca Juga : Kim Jong Un Tiba di Vietnam untuk KTT ke-2 dengan Donald Trump
Juga tak jarang yang menghina kecepatan kereta yanglambat (60 kpj).
Banyak dari postingan netizen yang mengeluh ini telah dihapus dari Weibo.
Situs media sosial Weibo menempatkan nama Kim sebagaikeyword ke-5 yang paling disensor di jejaring sosial saat ini.
Picture of Kim Jong-un's special train passing through Hunan, China pic.twitter.com/Gkqp0TCubGPertemuan pertama antara Trump dan Kim tahun lalu di Singapura berakhir dengan hasil yang sangat sedikit.— Macao Huage (@shuangyinghe) February 25, 2019
Tidak ada komitmen nyata yang keluar dari puncak.
Kedua belah pihak hanya menandatangani janji yang tidak jelas untuk bekerja menuju denuklirisasi di semenanjung Korea.
Belum jelas bagaimana hasilKTT kedua ini.
So funny to watch people who have failed for years, they got NOTHING, telling me how to negotiate with North Korea. But thanks anyway!Namun tampaknya Trump sangat optimis dengan hasil akhirnya. (Adrie P. Saputra/Suar.ID)— Donald J. Trump (@realDonaldTrump) February 24, 2019