:grayscale():blur(7):quality(50)/photo/2019/10/16/3553805812.jpg)
Suar.ID -Belum lama ini, sosok tersangka kedua kasus penganiayaan pada David (17) anak pengurus GP Ansor yang bernama Shane Lukas(19) ini berikan kesaksian yang tak diduga-duga soal AGH(15).
AGHyang merupakan kekasih Mario Dandy(20) ini sebelumnya ngaku sempat menolong dan tidak merekam.
Kendati begitu, pernyataan tersebut pun disanggah oleh Shane Lukas.
Shane Lukaspun bongkar habis peran AGH, kekasih Mario Dandy, putra pejabat pajak.
Dilansir TribunJakarta.com, Shane Lukas ini bantah AGH ini yang ngaku sempat menolong korban.
Ia malah menyebutkan kalau AGH ini ikut berperan aktif dengan merekam peristiwa penganiayaan ini.
Kesaksian Shane Lukas ini pun disampaikan pada pengacaranya, Happy Sihombing.
Saat ditemui di Polres Metro Jakarta Selatan, pada Selasa (28/2/2023), Happy pun beberakn peran AGH menurut kliennya.
"Ada, jadi disampaikan ada orang lain yang merekam video," kata Happy.
"Pengakuan dia (Shane), si AG ikut merekam video," imbuhnya.
Diketahui, Shane Lukas ini ditetapkan sebagai tersangka usai terbukti jadi prang yang rekam penganiayaan yang diolakukan Mario Dandy pada David, korban.
Ia pun diminta Mario Dandy untuk rekam peristiwa ini dengan ponsel pelaku.
Namun, AGH ini diklaim tak tinggal diam dan ikut rekam dengan ponselnya sendiri.
Shane Lukas tersangka kedua kasus penganiayaan terhadap David ternyata penerima KJP. 
"Setelah dikonfirmasi (ke Shane), jadi itu sudah A1 setelah ditanya lagi, si AG (rekam) pakai HP-nya sendiri," ujar Happy.
Shane Lukas ini bahkan tegaskan kalau AGH ini tak ikut menolong seperti yang sempat dinarasikan pihak kepolisian.
"Tadi ceritanya (Shane) sih (AG) enggak (menolong David).
"Ada juga ibu-ibu, tapi klien saya nggak tahu.
"Yang jelas dia penduduk di situ," tandasnya.
Sosok ibu yang dimaksud disini diduga adalah N, ibu dari rekan David yang pergoki kejadian ini pun langsung turun tangan bantu korban.
Sebelumnya, kepolisian pun ungkap kesaksian N yang sempat meminta pertolongan dari AGH yang ada di lokasi untuk pengangi kepala korban.
"Dari saksi saudari N yang menolong korban, menyampaikan kepada anak saksi AG untuk meletakkan kepala anak korban ke pangkuannya," tutur Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Pol Ade Ary Syam dikutip kanal YouTube KOMPAS TV, Sabtu (25/2/2023).
"Dalam rangka pertolongan, karena saksi N, ibu dari rekannya anak korban itu meminta tolong pada anak saksi AG untuk mengangkat kepalanya supaya aliran darahnya tidak masuk ke hidung."
"Rangkaian itu semua didokumentasikan oleh tersangka S menggunakan handphone milik tersangka MD."
Bukti Keterlibatan AGH
Ayah dari DA yaitu Jonathan Latumahina pun ungkap kalau dirinya telah memiliki bukti keterlibatan AGH (15) dalam kasus penganiayaan anaknya ini.
Menurut keterangan Jonathan, bukti keterlibatan AGH ini telah dipegang oleh LBH Ansor.
Hal ini pun disampaikan langsung dalam akun Twitternya @seeksixsuck pada Senin (27/2/2023).
Awalnya, Jonathan ini menuliskan perkembangan postif yang dialami oleh anaknya.
"Kondisi david saat ini masih belum sadar tapi progresnya sangat positif. Alat penunjang kesehatan saat ini tinggal cuff tracheastomy, dibuatkan lubang nafas langsung ke paru2 melalui pangkal leher. Terimakasih doa2nya untuk david," tulis Jonathan.
Foto kanan: Viral video Mario Dandy Satriyo alias MDS (20) sempat melakukan aksi diduga selebrasi layaknya seorang pemain bola terkenal saat menganiaya korban DA. Foto kiri: Potret AGH (15) yang merupakan kekasih Dandy yang ada di TKP saat penganiayaan terjadi.
Selanjutnya, Jonathan pun informasikan bagaimana pihaknya punya bukti keterlibatan AGH dalam kasus penganiayaan yang dialami anaknya.
"Dan untuk semua hal terkait urusan hukum tetap seperti semula, saya akan tempuh jalur hukum tanpa ada damai2. Data penguat keterlibatan agnes sudah lengkap di LBH Ansor, kita tunggu aja kejutan2 baru sebentar lagi." tulis Jonathan.
"Fiat justitia ruat caelum," imbuhnya.
Baca Juga: Ferdy Sambo Batal Hukuman Mati? Sang Pembunuh Brigadir J Disebut Diuntungkan KUHP Baru
