Kuasa hukum keluarga Selvi Amelia menyakini, mobil yang tabrak lari Selvi Amelia ikut dalam rombongan polisi.
Suar.ID - Belum lama viral foto seorang mahasiswa tewas tertabrak mobil di Jalan Raya Bandung, Cianjur, Jawa Barat.
Itu adalah foto seorang mahasiswa bernama Selvi Amelia Nuraini, korban tabrak lari pada Jumat (20/1) sore.
Selvi adalah mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Suryakencana.
Kematian Selvi jadi berita heboh, dia diduga ditabrak rombongan pejabat yang dikawal petugas kepolisian.
Benarkah Selvi ditabrak mobil rombongan polisi?
Dilaporkan Kompas.com, Kapolres Cianjur AKBP Doni Hermawan membantah berita tersebut.
Dia bilang, Selvi ditabrak oleh mobil Audi 8 warna hitam.
Menurutnya, itu adalah mobil yang memaksa masuk ke iring-iringan kendaraan pengawalan.
"Kami sudah selidiki," kata Doni, dilaporkan Kompas.com.
"Berdasarkan analisis CCTV dan pemeriksaan saksi-saki serta identitas kendaraan, semua mengarah kepada sedan warna hitam merek Audi tipe 8."
Dia juga mengatakan, nomor polisi mobil tersebut diduga palsu.
"Sedang kami identifikasi nomor polisinya ternyata diduga palsu," kata Doni.
"Kami masih dalami lagi dengan menurunkan tim."
Sedikit informasi, tabrak lari tersebut terjadi ketika Selvi tengah mengendarai motor dari arah Bandung menuju Cianjur.
Selvi diduga menabrak angkot di depannya yang melaju searah.
Imbasnya, motor Selvi jatuh ke arah kiri sementara Selvi jatuh ke kanan dan masih dalam jalur.
Nah, di waktu bersamaan datang kendaraan yang diduga menabrak Selvi dari arah berlawanan.
Kabarnya, itu adalah mobil rombongan pejabat yang dikawal polisi.
Keluarga Selvi tak terima begitu saja dengan keterangan polisi.
Yudi Junadi, kuasa hukum keluarga Selvi, mengatakan, fakta yang disampaikan oleh polisi bertolak belakang dengan bukti yang sudah dia kumpulkan.
Dia menegaskan bahwa tidak ada mobil Audi di TKP.
"Yang menabrak adalah mobil anggota iring-iringan pejabat kepolisian," kata Yudi, Rabu (25/1).
Dari bukti yang dikumpulkan Yudi, mobil yang menabrak Selvi adalah Toyota Innova warna hitam.
"Mobil itu ikut rombongan, bahkan terparkir di TKP kasus Wowon," kata Yudi.
"Bahkan ada goresan bekas gesekan di bemper bagian depan sebelah kanan," ucap dia.
Fakta itu, tulis Kompas.com, berasal dari salah seorang mahasiswa di Cianjur yang ikut menelusuri kasus tabrak lari Selvi.
"Mobil Toyota Innova yang terparkir di lokasi Wowon Cs itu disimpan, pengemudinya naik mobil lain, dan sekitar pukul 22.00 WIB malam baru diambil lagi," kata Yudi.
Masih menurut rekaman CCTV, mobil Innova itu juga berada dalam rombongan iring-iringan patwal polisi.