Suar.ID - Pada Minggu (4/12) sekitar pukul 02.46 WIB, gunung tertinggi di pulau Jawa, Gunung Semerukembali meletus.
Bahkan tak cuma meletus, Gunung Semeruini pun sampai meluncurkan awan panas.
Usai letusan ini, status Gunung Semeruini pun berubah jadi Level III Siaga.
Lalu seperti apakah detik-detik Gunung Semeruini kembali meletus dan meluncurkan awan panasini?
Mengutip keterangan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi, Kepala Pos Pantau Semeru, Liswanto pun jelaskan kalau guguran material awan panas Gunung Semeru ini mengudara dengan tinggi capai 1.500 meter.
"Sumber awan panas berasal dari tumpukan material di ujung lidah lava, yang berada sekitar 800 meter dari puncak Kawah Jonggring Seloko.
"Awan Panas Guguran tersebut berlangsung menerus dan hingga pukul 06.00 WIB.
"Jarak luncur telah mencapai 7 km dari puncak ke arah Besuk Kobokan," ujar Liswanto ketika dikonfirmasi.
Guguran awan panas ini juga dibarengi dengan catatan kegempaan vulkanis yang fluktuatif.
Dilansir TribunJatim.com, otoritas catatan ada sebanyak 8 kali gempa letusan dan 1 awan panas guguran yang masih terekam hingga pukul 06.00 WIB.
"Sehingga menunjukkan aktivitas erupsi dan awan panas guguran di Gunung Semeru masih sangat tinggi," ungkapnya.