Suar.ID - Nama Dewi Perssik baru-baru ini jadi sorotan netizen karena sedang sibuk mengurusi hater.
Biasanya diam, kini Dewi Perssik repot-repot ingin membuat jera para hater yang memfitnahnya.
Hater DewiPerssik, Winarsih, kini mengaku menyesal karena sudah menghina pedangdut asal Jember tersebut.Winarsih saat ini telah ditetapkan sebagai tersangka atas kasus pencemaran nama baik terhadap pedangdut DewiPerssik.Winarsih pun meminta Dewi Perssik menerima permintaan maafnya.
Dewi Perssik pun dikabarkan telah memaafkan, namun dirinya ingin proses hukum tetap berjalan.
"Kan memaafkan, hukum akan tetap berjalan, nggak ada cabut laporan," ujar Dewi Perssik.
Dewi Perssik mengaku melaporan hater ini adalah keputusan keluarga.
"Saya nggak pengen ngambil keputusan sendiri, tergantung keputusan keluarga," kata Dewi Perssik.
"Saat melaporkan ini kan atas dasar keluarga semua, aku tidak bisa ngambil keputusan sendiri," lanjutnya.
"Nggak masalah kalau ada mediasi lagi kan pihak Polres memberikan fasilitas kita untuk mediasi," imbuhnya.
Meski hater ini kerap bolak-balik ke kantor polisi meminta damai, hati Dewi Perssik tak goyah sama sekali.
Ia menilai permintaan maaf hater ini tak tulus.
"Ya harus di depan umum dong, karena kan menjelekkan aku secara umum, tapi kan belum ketemu sama mamaku," ungkap Dewi Perssik.
"Sampai sekarang masih banyak loh yang nyebut-nyebut nama saya, seolah-olah mereka tahu kehidupan saya," tambahnya.
Mengutip Kompas.com, Winarasih, hater Dewi Perssik terus mengemis untuk dibukakan jalan damai.
"Tolong dibukakan pintu damai, Bu Dewi dan keluarga, serta masyarakat Jember," ucap Winarsih.
"Saya menyesal atas omongan saya yang kurang ajar, yang bodoh ini."
"Yang kurang ajar ini. Tolong buka pintu maafnya Ibu Dewi dan keluarga," lanjutnya.
Mengutip dari Tribun-Medan.com pada Selasa (30/11/2022), Winarsih tertunduk di depan Dewi Perssik dan Sri Muna ibunda sang biduan.
"Umi saya minta maaf, saya mengaku salah."
"Saya mohon dibukakan pintu maafnya buat saya."
"Dek Dewi, saya juga minta maaf," kata Winarsih.
Winarsih bahkan mencoba bersujud dan mencium tangan Sri Muna, tapi ibunda Depe mencegahnya dan membantu hater itu berdiri.
"Saya enggak perlu yang begini, yang penting hatimu bersih kepada Allah," kata Sri Muna.
"Saya pertimbangkan, saya istighfar dulu, saya mau belajar sabar."
"Semuanya kan enggak tahu kalau saya sakit."
"Saya darah tinggi naik, berdiri enggak bisa," tambahnya.
"Dari omongan dia. Siapa pun orangtua pasti akan marah kalau dia ngomong gitu," lanjutnya.
Baca Juga: Kasus Keluarga Tewas di Magelang, Pupus Sudah Rencana Pernikahan Sang Kakak yang Diracun Adiknya