Saat anak-anak sedang tidur, J membiarkan L memperkosa istrinya dan merekam klip itu sendiri.
L mengenal P dan mulai membicarakan soal 'berbagi istri'.
Pada Agustus 2017, L membius istrinya dan mengundang P ke rumahnya.
Namun mereka tidak berhasil karena istri L tiba-tiba bangun dan menyadari P berniat jahat.
Pria berikutnya yang terlibat dalam kejahatan itu adalah M. M bertemu dengan J di forum online.
Pada 2018, M membawa mantan istrinya menemui J dengan alasan itu adalah mitra bisnis.
Keduanya membuat mantan istri M mabuk lalu membiarkan J memperkosanya.
Orang keempat adalah N, seorang pengantar barang.
J membiarkan N melecehkan istrinya berkali-kali dari 2017 hingga 2018.
Ketika kasus itu dibawa ke pengadilan, jaksa menyatakannya sebagai kasus yang belum pernah terjadi sebelumnya dan menjijikan.
Tidak ada yang percaya pria-pria ini berani membawa istri mereka untuk 'dibagi'.
Ini bukan hanya perselingkuhan dalam pernikahan tetapi juga pelanggaran hukum yang serius.