Suar.ID - Kamaruddin Simanjuntak hingga saat ini masih terus mengawal kasus Brigadir J.
Kasus penembakan Brigadir J memang terkesan lamban dan bahkan sudah berjalan tiga bulan belum ada titik terang.
Mengutip dari Tribunnews.com, Kamaruddin Simanjuntak mengatakan jika perjalanannya mengawal kasus Brigadir J tidaklah mudah.
Selama tiga bulan mengawal kasus Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak sering kelelahan hingga sempat jatuh sakit.
Meski dia tak mempermasalahkan kondisinya yang menurun, Kamaruddin Simanjuntak menyayangkan pihak kepolisian yang lamban dalam menangani kasus pembunuhan Brigadir J.
Namun Kamaruddin mengaku masih bersemangat untuk mengawal dan menjadi pengacara dari keluarga Brigadir J.
"Saya sebagai yang melakukan, walaupun saya sakit-sakitan sampai batuk-batuk, melayani 3-4 ribu (pesan) WhatsApp per hari, melayani undangan televisi 3-5 kali sehari, saya sama sekali tidak merasa capek," tegasnya.
Kamaruddin Sumanjuntak merasa gagal sebagai pengacara setelah melihat perkembangan kasus pembunuhan Brigadir J yang tak sesuai ekspektasinya.
Menurut dia, harusnya sudah ada puluhan tersangka dalam pusaran kasus tewasnya Brigadir J.
"Pada akhirnya apa yang saya perkirakan, perkara ini akan menjadi balilut sudah terjadi."
"Artinya sudah tiga bulan perkara ini sejak Juli, perkara tidak terang-terang," kata Kamaruddin Simanjuntak dalam forum diskusi online.