Follow Us

Sosok Ini Ungkap Alasan Soeharto Bisa Lolos dari Maut dalam Peristiwa G30S PKI

Adrie Saputra - Jumat, 09 September 2022 | 15:02
Kolonel Abdul Latief dan Soeharto
Kompas.com | Kibrisdpr.go.id

Kolonel Abdul Latief dan Soeharto

Dan ada Amerika Serikat dengan paham kapitalisnya.

Di tahun 1960-an, Sukarno dan PKI condong ke Uni Soviet dan antibarat.

Sedangkan Dewan Jenderal diyakini sejalan dengan Amerika Serikat yang ingin menyingkirkan Sukarno.

Salah satu adegan film Penghianatan G30S/PKI, penyerangan rumah jenderal oleh pasukan Tjakrabirawa.
YouTube.com

Salah satu adegan film Penghianatan G30S/PKI, penyerangan rumah jenderal oleh pasukan Tjakrabirawa.

Dari keyakinan ini, para perwira militer yang loyal kepada Sukarno bergerak secara diam-diam untuk mencegah kudeta.

Diantaranya Kolonel Abdul Latief (Komandan Garnisun Kodam Jaya), Letkol Untung (Komandan Batalion Pasukan Pengawal Presiden Cakrabirawa), dan Mayor Sujono (Komandan Resimen Pasukan Pertahanan Pangkalan di Halim).

Mereka mendapat dukungan Sjam Kamaruzaman, Kepala Biro Chusus (BC) PKI yang merupakan badan intelijen PKI.

Daftar jenderal yang jadi sasaran disusun oleh Sjam bersama para perwira militer.

Simpatisan pro PKI itu berencana "menculik" para jenderal dan membawanya ke hadapan Presiden Sukarno.

Ternyata rencana ini gagal total.

Persiapan tidak dilakukan dengan matang.

Para jenderal justru dibunuh.

Editor : Suar

Baca Lainnya

Latest